Detail Karya Ilmiah

  • Analisa Sebaran Bahan Organik Pada Sedimen Di Perairan Teluk Pacitan Kabupaten Pacitan
    Penulis : Alindya Eka Puspita Dewi
    Dosen Pembimbing I : Dr. Zainul Hidayah.,S.Pi.,M.App. Sc
    Dosen Pembimbing II :Dr. Zainul Hidayah.,S.Pi.,M.App. Sc
    Abstraksi

    Teluk Pacitan merupakan salah satu teluk di Indonesia tepatnya berada di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Teluk Pacitan menjadi teluk dengan kegiatan yang kompleks, karena berbatasan langsung dengan Pantai Teleng Ria yang dijadikan wisata dan Dermaga Tamperan untuk para nelayan. Kegiatan yang kompleks ini tentunya mempengaruhi perairan Teluk Pacitan, khususnya material – material dari daratan yang terbawa hingga ke Teluk, salah satunya bahan organik. Bahan organik dalam jumlah tertentu akan berguna bagi perairan, tetapi apabila jumlah yang masuk melebihi daya dukung perairan maka akan mengganggu perairan itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis sedimen dan sebarannya serta menganalisa kadar dan sebaran bahan organik pada sedimen di Teluk Pacitan. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah random sampling, sementara untuk mengetahui kadar bahan organik menggunakan metode LOI (Loss of Ignition). Hasil penelitian menunjukkan sedimen di Teluk Pacitan terdiri dari 3 jenis, yaitu pasir, pasir lanauan dan lanau dengan jenis sedimen yang paling mendominasi adalah pasir. Kadar bahan organik tergantung pada jenis sedimen, semakin halus butir sedimen semakin kuat untuk menjerat bahan organik. Kadar bahan organik di Teluk Pacitan berkisar antara 2,462% sampai 15,345% yang terbagi menjadi 3 kategori, yaitu sangat rendah, rendah dan sedang. Kadar bahan organik yang mendominasi adalah kategori sedang. Sedimen yang berjenis lanau pada teluk ini mengandung bahan organik lebih banyak dibandingkan pada sedimen pasir. Bahan organik juga dipengaruhi oleh pH, kecerahan dan DO. Kata kunci : Sedimen, Bahan Organik, Teluk Pacitan

    Abstraction

    Teluk Pacitan is one of the bays in Indonesia precisely located in Pacitan Regency, East Java. Teluk Pacitan becomes a bay with complex activities, because it borders directly with Teleng Ria Beach which is used as tourism and Tamperan Pier for fishermen. This complex activity certainly affects the waters of Pacitan Bay, especially materials from land that have been carried up to the Gulf, one of which is organic material. Organic material in a certain amount will be useful for the waters, but if the amount entered exceeds the carrying capacity of the waters it will disturb the waters themselves. This study aims to determine the type of sediment and its distribution and to analyze the content and distribution of organic matter in sediments in Pacitan Bay. The method used in sampling is random sampling, while to determine the levels of organic matter using the LOI (Loss of Ignition) method. The results showed that sediment in Pacitan Bay consisted of 3 types, namely sand, silt sand and silt with the most dominant type of sediment being sand. The level of organic matter depends on the type of sediment, the finer the sediment grain, the stronger it is to trap the organic material. The levels of organic matter in Pacitan Bay ranged from 2,462% to 15,345% which were divided into 3 categories, namely very low, low and moderate. The content of organic matter that dominates is the medium category. Silt type sediments in this bay contain more organic matter than sand sediments. Organic matter is also influenced by pH, brightness and DO. Keywords: Sediment, Organic Material, Pacitan Bay

Detail Jurnal