Detail Karya Ilmiah

  • Analisis Pengukuran Produktivitas Menggunakan Metode The American Productivity Center (APC) (Studi Kasus PG. Tjoekir Jombang, Jawa Timur)
    Penulis : Ribawati
    Dosen Pembimbing I : Dr. Ir. Raden Faridz, MP
    Dosen Pembimbing II :Dr. Moh. Fuad Fauzul M, S.TP., M.Si
    Abstraksi

    Pabrik Gula Tjoekir merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri gula. Perusahaan ini memproduksi gula sebagai produk utama dengan beberapa produk samping yaitu tetes dan kompos. Perkembangan industri yang semakin pesat khusunya industri gula dibutuhkan sumber daya yang baik dan optimal dalam pemanfaatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat produktivitas perusahaan, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruh tingkat produktivitas serta menentukan upaya meningkatkan produktivias. Data yang digunakan dalam penelitian yaitu berupa input bahan baku (jumlah tebu, kapur, phosphat, belerang, floculant), input tenaga kerja, input energi, input depresiasi mesin serta output yang dihasilkan (gula, tetes, blotong). Kemudian dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode American Productivity Center (APC) yaitu pengukuran indeks produktivitas, pengukuran indeks profitabilitas dan pengukuran indeks pebaikan harga serta dilakukan analisa dengan diagram fishbone. Berdasarkan hasil perhitungan tahun 2015 hingga tahun 2019 menunjukkan bahwa indeks produktivitas cenderung megalami penurunan dari periode dasar. Nilai indeks produktivitas total mengalami penurunan pada tahun 2016, 2017, 2018 dan 2019 sebesar 98,90%, 93,35%, 94,18% dan 95,32%. Indeks produktivitas tertinggi pada tahun 2016 sebesar 98,90%, sedangkan terendah pada tahu 2017 sebesar 93,35%. Hasil perhitungan indeks profitabilitas rata-rata cenderung meningkat. Indeks profitabilitas total tertinggi pada tahun 2018 sebesar 115,33%, sedangkan terendah pada tahun 2016 sebesar 106,03%. Kemudian nilai Indeks Perbaikan Harga tertinggi pada tahun 2018 sebesar 1,22%, sedangkan nilai terendah pada tahun 2016 sebesar 1,09%. Penurunan produktivitas disebabkan karena berbagai faktor seperti bahan baku, tenaga kerja dan mesin. Peningkatan produktivitas dilakukan dengan meningkatkan mutu bahan baku tebu masuk melalui pengujian kualitas tebu, optimasi pengawasan kinerja karyawan dan penjawdalan pemeliharaan mesin secara berkala.

    Abstraction

    PG. Tjoekir is one of the companies engaged in the sugar industry. This company produces sugar as the main product with several side-products, namely drops and compost. The rapid industrial development of the sugar industry needs good and optimal resources in its utilization. This research aims to determine the level of productivity of the company, discuss the factors that affect the level of productivity and determine the increase in productivity. The data used in this research consisted of input of raw materials (the amount of sugar cane, lime, phosphate, sulfur, floculant), labor input, energy input, machine appreciation input and output (sugar, drops, blotong). Then the calculation is done using the American Productivity Center (APC) method, which is the measurement of the productivity index, the measurement of the profitability index and the measurement of the price index and the analysis of the fishbone diagram. Based on the results of calculations from 2015 to 2019, shows that the index value of productivity decreases in 2016, 2017, 2018 and 2019 amounted to 98.90%, 93.35%, 94.18% and 95.32%. The highest productivity index in 2016 was 98.90%, while the lowest in 2017 was 93.35%. The results of the calculation of the average profitability index increase. The highest total profitability index in 2018 was 115.33%, while the lowest in 2016 was 106.03%. The index value in 2018 was 1.22%, while the lowest value in 2016 was 1.09%. Decreased productivity. Because of the influence of factors of raw materials, labor and machinery. Increased productivity is done by improving the quality of raw materials for sugarcane through sugarcane quality testing, optimization of employee performance monitoring and periodic maintenance of machinery maintenance.

Detail Jurnal