Detail Karya Ilmiah
-
EVALUASI KERAGAMAN GENETIK GALUR HARAPAN KACANG BAMBARA (Vigna subterranea (L.) Verdc.) HASIL SELEKSI BERDASARKAN MORFOLOGI DI KABUPATEN PAMEKASANPenulis : Rendy IrawanDosen Pembimbing I : Dr. Ir. Hj. Siti Fatimah, M.SiDosen Pembimbing II :Ir. Achmad Djunaedy, M.P.Abstraksi
Kacang bambara merupakan jenis tanaman legume yang jarang dibudidayakan oleh petani karena tanaman yang ditanam merupakan jenis varietas lokal dengan tingkat keragaman yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keragaman genetik dan kekerabatan antar galur harapan kacang bambara (Vigna subterranea (L.) Verdc.) hasil seleksi berdasarkan penampilan morfologi. Penelitian menggunakan faktor tunggal genotype yakni sebanyak 10 jenis genotip kacang bambara, yang terdiri atas 8 galur harapan hasil seleksi dan 2 galur lokal kacang bambara. Penelitian menggunakan analisis ANOVA dan dilanjutkan dengan analisis sumber keragaman untuk mengetahui keragaman antar galur harapan kacang bambara. Uji Cluster dilakukan untuk mengetahui hubungan kekerabatan antar galur harapan kacang bambara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat keragaman diantara galur harapan kacang bambara hasil seleksi yang digunakan dalam penelitian. Galur harapan kacang bambara yang memiliki hubungan kekerabatan jauh adalah galur BBL 2.1.1 dan TKB-1 pada kelompok A, sedangkan galur dengan hubungan kekerabatan yang dekat adalah galur JLB-1, GSG 2.4, CKB-1 dan Galur lokal Madura pada kelompok B2. Galur dengan kekerabatan jauh berpotensi dijadikan tetua untuk disilangkan dengan galur yang lainnya.
AbstractionBambara groundnut is a type of legume plant that is rarely cultivated by farmers because the planted plant is a type of local variety with a high level of diversity. This study aims to evaluate genetic diversity and kinship among of the promising lines bambara groundnut (Vigna subterranea (L.) Verdc.) the results of the selection are based on morphology. This research using a single factor of genotyps as many as 10 type of bambara groundnut genotypes, consisting of 8 promising lines the results of the selection and 2 local lines of bambara Groundnut. Research using ANOVA analysis and continued with the analysis of the diversity sources to determinate the diversity between lines of bambara groundnut. Cluster test is carried out to determine the kinship relationship between lines of bambara groundnut. The results showed that there was diversity among lines of bambara groundnut the results of the selection are used in this study. The promising lines of bambara beans that have distant kinship relationships are BBL 2.1.1 and TKB-1 lines in group A, while those with close kinship are JLB-1, GSG 2.4, CKB-1 and Madura local lines in B2. Furrow with distant kinship have the potential to become elders to be crossed with other lines.