Wisnu Kawirian, Pengaruh Perilaku Individu Dan Perilaku Kelompok Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Motivasi Kerja Sebagai Variabel Intervening Pada UD. Rumah Kerudung Syifa Sampang, dibawah bimbingan IbuDra. Hj. S. Anugrahini Irawati, MM. Penelitian ini membahasan tentang permasalahan yang ada di UD.Rumah Kerudung Syifa Sampang yang berkaitan dengan perilaku individu dan perilaku kelompok dalam menjalankan organisasi serta motivasi kerja setiap karyawan yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji Pengaruh Perilaku Individu Dan Perilaku Kelompok Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Motivasi Kerja Sebagai Variabel Intervening. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan jumlah sampel sebanyak 50. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan bahwa perilaku individu dan perilaku kelompok berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap kinerja karyawan melalui motivasi kerja pada Rumah Kerudung Syifa Sampang 1) Perilaku Individu berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang ditunjukkan dengan nilai slope Unstandarized Coefficient yang positifsebesar 0,330 dan thitung sebesar 5,204 > ttabel 1,67793 dan tingkat signifikan sebesar 0,000 < 0,05. 2) Perilaku Kelompok berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang ditunjukkandengan nilai slope Unstandarized Coefficient yang positifsebesar 0,536 dan thitung sebesar 4,094 > ttabel 1.67722 dan tingkat signifikan sebesar 0,000 < 0,05. 3) Motivasi kerja karyawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang ditunjukkan dengan nilai slope Unstandarized Coefficient yang positifsebesar 0,293 dan thitung sebesar 2,143 > ttabel 1.67722 dan tingkat signifikan sebesar 0,037 < 0,05. 4) Perilaku Individu berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi yang ditunjukkan dengan nilai slope Unstandarized Coefficient yang positifsebesar 0,334 dan thitung sebesar 5,084> ttabel 1.67722 dan tingkat signifikan sebesar 0,000 < 0,05. 5) Perilaku Kelompok berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja karyawan yang ditunjukkan nilai slope Unstandarized Coefficient yang positifsebesar 0,713 dan thitung sebesar 6,788 > ttabel 1.67722 dan tingkat signifikan sebesar 0,000< 0,05. Sedangkan untuk pengaruh mediasi yaitu Perilaku Kelompok berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan melalui motivasi kerja dengan nilai koefisien pengaruh tidak langsung sebesar 0,17688 dan hasil uji sobel dengan nilai thitung sebesar 3,18970> ttabel 1.67722 serta taraf signifikan 0,05.Perilaku kelompok berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan melalui motivasi kerja yang ditunjukkan dengan koefisien pengaruh tidak langsung sebesar 0,09669 dan hasil uji sobel dengan nilai thitung sebesar 1,9966> ttabel 1.67722 serta taraf signifikan 0,05. Kata Kunci: Perilaku Individu,Perilaku Kelompok, Motivasi Kerja, dan Kinerja Karyawan.

Wisnu Kawirian, The Influence Of individual behavior and group behavior On Employee Performance Through Work Motivation As Intervening Variabel In UD. Rumah Kerudung Syifa Sampang, Under The GuidanceDra. Hj. S. Anugrahini Irawati, MM. This research discussed about the problem which is exist in UD.Rumah Kerudung Syifa Sampang which is related with the pattern of individual behavior and group behavior in lead the organization and employee commitment and also work motivation every employee that can affect employee performance. This research aimed to analyze the influence of individual behavior and group behavior on employee performance through work motivation as intervening variabel.This research use quantitative design, with total of sample is 50. Based on the analysis result, can be obtained that individual behavior and group behavior have influence either directly or inderectly on employee performance through work motivation in Rumah Kerudung Syifa Sampang. 1) individual behavior has a positive and significant effect on employee performance that indicated by a positive slope value Unstandarized Coefficient of 0,330 and thitung equal 5,204> ttabel 1.67722 and significant level equal 0,000< 0,05. 2) group behavior has a positive and significant effect on employee performance that indicated by a positive slope value Unstandarized Coefficient of 0,536 and thitung equal 4,094> ttabel 1.67722 and significant level equal 0,000< 0,05. 3) work motivation has a positive and significant effect on employee performance that indicated by a positive slope value Unstandarized Coefficient of 0,293 and thitung equal 2,143> ttabel 1.67722 and significant level equal 0,037< 0,05. 4) individual behavior has a positive and significant effect on work motivation that indicated by a positive slope value Unstandarized Coefficient of 0,334 and thitung sebesar 5,084> ttabel 1.67722 and significant level equal 0,000 < 0,05. 5) group behavior has a positive and significant effect on employee performance that indicated by a positive slope value Unstandarized Coefficient of 0,713 and thitung sebesar 6,788> ttabel 1.67722 and significant level equal 0,000< 0,05. While for mediation effect is individual behavior has a positive and significant effect on employee performance through work motivation with coefficient of influence value indirect equal 0,17688 and the result of the sobel test with value of thitung equal 3,18970> ttabel 1.67722 and also significant level 0,05. Group behavior has a positive and significant effect on work motivation that indicated by coefficient of influence value indirect equal 0,09669 and the result of the sobel test with value of thitung equal 1,9966> ttabel 1.67722 and also significant level 0,05. Keyword: Individual behavior, Group behavior, Work Motivation And Employee Performance

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal