Detail Karya Ilmiah

  • Analisis Pemberdayaan Ekonomi Ibu Rumah Tangga Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Desa Joho Kecamatan Semen Kabupaten Kediri)
    Penulis : Nabila Rozana Zahra
    Dosen Pembimbing I : Firman Setiawan, S.H.I., M.E.I.
    Dosen Pembimbing II :-
    Abstraksi

    Partisipasi masyarakat dalam menjalankan proses pembangunan harus selalu didorong dan dikembangkan. Oleh karena itu, apabila partisipasi mereka adalah semangat solidaritas sosial, yakni sebuah hubungan yang didasarkan pada perasaan moral, saling percaya dan cita-cita bersama, maka kegiatan pemberdayaan tersebut hakikatnya adalah mendayagunakan masyarakat. Penelitian dengan judul “Analisis Pemberdayaan Ekonomi Ibu Rumah Tangga Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Desa Joho Kecamatan Semen Kabupaten Kediri)” ini bertujuan untuk mengetahui konsep pemberdayaan ekonomi ibu rumah tangga di Desa Joho Kecamatan Semen Kabupaten Kediri dan dikaji dalam ekonomi islam serta untuk mengetahui peran pemberdayaan ekonomi ibu rumah tangga terhadap perubahan yang ada di desa tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan pendekatan deskriptif, yaitu data yang diambil berupa kata-kata atau berbentuk deskripsi yang diperoleh dari wawancara para narasumber dan juga dari dokumentasi. Sumber data yang diperoleh berasal dari data primer dan sekunder, yaitu dari melakukan wawancara kepada Ketua Paguyuban Sido Rukun dan para anggota yang ikut dalam Paguyuban Sido Rukun, serta dari buku-buku, jurnal, web, dan lain sebagainya yang terkait dengan penelitian ini. Hasil yang diperoleh dari penelitian menunjukkan program-program pemberdayaan ekonomi ibu rumah tangga di Desa Joho yang dijalankan berupa Koperasi Sido Makmur, aneka usaha kripik, kegiatan arisan yaitu arisan uang, arisan beras, dan arisan kambing bergulir serta kesenian musik lesung. Dengan adanya program-program tersebut para ibu rumah tangga Desa Joho merasa sangat terbantu dan mendapatkan banyak manfaat dalam bidang sosial budaya, pendidikan, terutama dalam bidang ekonomi. Seperti halnya membantu pendapatan suami, mengembangkan potensi ibu rumah tangga dengan berbagai kegiatan, serta lebih mensejahterakan masyarakat desa Joho. Serta dikaji dalam pemberdayaan islam yang meliputi terpenuhi dua unsur yaitu secara maddi (materi) dan secara ma’nawi (non materi). Kata kunci : Pemberdayaan, Ibu rumah tangga, Pemberdayaan Islam.

    Abstraction

    The participation of society in operating the process of construction must be always encouraged and developed. Therefore, if their participation is the strength of social solidarity, that is a relationship which is based on the moral feeling, mutual trust and shared goal, so the essence of empowerment activity is empowering the society. This study entitles “An Analysis of Economic Empowerment of Housewives in Islamic Economic Perspective (A Study Case in Joho Village Semen District Kediri Regency)” this purposes to find out the concept of economic empowerment of housewives in Joho Village Semen District Kediri Regency and it is analysed in Islamic economics and to find out the role of economic empowerment of housewives at the change which is in that village. This study uses a type of qualitative research with descriptive approach, the taken data is in the form of words or descriptions which are obtained from the interview of the informants and also from the documentation. The source of data is obtained from primary data and secondary data, from doing interview to the Head of the Association SidoRukun, and from several books, journals, webs, and many others sources which are connected to this study. The result of this study shows that the programs of economic empowerment of housewives in Joho Village which are operated such as SidoMakmur Cooperation, many businesses of crispy chips, social gathering activity namely money gathering (Arisan), rice gathering, and rolling goat social gathering and also the art of mortar music. By existing those programs, the housewives in Joho Village feel that those programs are helpful and they can obtain many advantages in social cultural field, education, especially in the field of economy. As well as helping the husband’s income improving the potential of housewives in the various activities, and prospering the Joho Village society. Moreover, this is analysed in the Islamic empowerment which consists of two components, they are maddi(materially) and ma’nawi(non-materially). Keywords: Empowerment, Housewives, Islamic Empowerment.

Detail Jurnal