Detail Karya Ilmiah
-
Analisis Penerapan Praktik Kerjasama Pertanian Jagung Antara Pesanggem (Penggarap Lahan Perhutani) Dengan KPH (Kelompok Pengelola Hutan) Tinjauan Teori Mukhabarah (Studi Kasus Dusun Besali, Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro)Penulis : Rialita AndriyaniDosen Pembimbing I : Dr. Abdur Rohman, S.Ag. M.E.I.Dosen Pembimbing II :Abstraksi
ABSTRAK “Analisis Penerapan Praktik Kerjasama Pertanian Jagung Antara Pesanggem (Penggarap Lahan Perhutani) Dengan KPH (Kelompok Pengelola Hutan Perhutani) Tinjauan Teori Mukh?barah”(Studi Kasus Dusun Besali, Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro. Kerjasama merupakan salah satu alternatif yang dilakukan oleh sebagian masyarakat untuk memenuhi kebutuhan salah satunya pada sektor pertanian. Islam merupakan agama yang dirahmati Allah, seperti yang terdapat pada fiqh muamalah (hubungan antara manusia dengan manusia lain untuk saling menukar manfaat yang berhubungan dengan benda atau m?l) diatur dalam al-Quran dan sunah rasul. Penerapan praktik kerjasama di Dusun Besali, Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo, Bojonegoro dengan Perhutani menggunakan sistem bagi hasil dan termasuk dalam teori Mukh?barah. Inti permasalahan kali ini ialah penerapan kerjasama yang dilakukan mengunakan prinsip tolong menolong dan pegaplikasian kerjasama tidak sesuai dengan prinsip kemaslahatan berdasarkan teori Mukh?barah. Sementara itu, tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana penerapan praktik kerjasama pertanian jagung antara pesanggem dengan KPH/Perhutani di Dusun Besali, Desa Meduri Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro dan Bagaimana penerapannya ditinjau dari teori mukh?barah Penelitian ini menggunakan analisis kulitatif deskriptif dengan mengunakan objek penelitian yang berada di Dusun Besali, Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo, Kabupatan Bojonegoro. Teknik pengambilan data yang digunakan ialah obervasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian memberikan kesimpulan bahwa penerapan praktik kerjasama pertanian jagung antara pesanggem dengan KPH digunakan dengan menggunakan perjanjian kerjasama selama 1 tahun dengan komoditas tanaman jagung mengunakan sistem bagi hasil setelah panen serta pajak 6 %/ pes benih jagung seharga Rp. 60.000 setiap pesnya. Ditinjau dari teori mukh?barah sistem kerjasama berdasarkan praktik yang dilakukan oleh masyarakat dilihat dari akadnya sudah sesuai dari syarat dan rukunnya, dengan mksud dan tujuan yang sesuai. Akan tetapi, penerapan praktik yang dilakukan terdapat unsur kerugian oleh sebelah pihak yaitu Perhutani. Secara tidak langsung unsur kemaslahatan dalam kerjasama tersebut belum terpenuhi dan menyimpang dari perjanjian awal akad. Kata kunci: Kerjasama,Pertanian,Mukh?barah
AbstractionAbstract The analysis of the cooperation practice in corn farming between Pesanggem (penggarap land agriculture) with KPH ( a group of forest organizer) review of the Mukhabarah theory" ( case study of Besali, Meduri village, Margomulyo subdistrict, Bojonegoro regency). Cooperation ia one of alternative that is carried out by some people to fulfill their needs, one of the collaborations carried out was cooperation in the agricultural sector. Islam is a religion that is blesses by Allah, as found in muamalah jurisprudence (the relationship between gimana and other human being to exchange benefits related to object/maal) is arranged ini the quran, hadits, and Islam optional . The implementation of cooperation practice in Besali, Meduri village, Margamulya subdistrict, Bojonegoro regency with PERHUTANI using a profit sharing system and included in the Mukhabarah theory.The main problem this time is the apllication of cooperation carried out using the principle of the mukhabarah theory. Meanwhile, the purpose of this study was to find out how to the apllication of the practice of Cooperation in corn farming between KPH/ perhutani in Besali, Meduri village, Margomulyo subdistrict, Bojonegoro regency, and how the results is viewed from Mukhabarah theory. This research uses qualitative descriptive analysing by using research object that diverent in Besali, Meduri Margomulyo in Bojonegoro. The technique of collecting data uses observation, interview and documentation. The result of this research give the conclusion that the apllication of corporation practice in corn agriculture between Pesanggem with KPH in used by cooperation deal until 1 year with plants commodity of cron. It uses deviding product system after hervesiting and also taxing 6% pes grem of cron R. 60.000 in each pes.. In term of the Mukhabarah theory of cooperation based on the practices carried out by the communication, Beside that, it is seen from the intention of cooperation is in accordance with the principle of mutual helping. However, the implementation of the practices carried out ia an element of loss by the side of the Perhutani. Indirectly the element of benefit in collaboration has not been fulfilled and deviates from the initial contract agreement. Other than, accordance with existing theoretical reviews. Key Word : Corporation, Agriculture, Mukhabarah