Skripsi yang berjudul Analisis Model Kerjasama Perawatan sapi karapan Dalam Menjaga Kualitas Ditinjau Dari Etika Bisnis Islam (Studi Kasus Desa Kalowang Kecamatan Gayam Pulau Sapudi) ini merupakan penelitian untuk menjawab petanyaan bagaimana model kerjsama perawatan sapi karapan dalam menjaga kualitas di Desa Kalowang Kecamatan Gayam serta model kerjasama perawatan ditinjau dari etika bisnis Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah Kualitatatif dengan analisis deskriptif . Data primer didapatkan dari hasil wawancara dengan pemilik dan perawat sapi karapan. Sumber data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan data dari Desa. Hasil penelitian ini yaitu (1) model kerja sama pasca jual beli sapi karapan dalam menjaga kualitas di Desa Kalowang akadnya menggunakan titipan dan ijarah, tidak ada unsur bagi hasil di dalamnya, pemilik menitipkan sapi kepada penjual dan penjual kemudian dibayar oleh pemilik sapi. (2) Sesuai dengan prinsip kebebasan, prinsip keseimbangan dan prinsip kebajikan. Namun, tidak sesuai dengan prinsip etika bisnis Islam yaitu prinsip Tauhid karena karapan tidak diperbolehkan oleh Islam, tidak sesuai dengan prinsip tanggung jawab karena penjual/perawat tidak melaksanakan tanggung jawab dengan baik terkait kebersihan kandang dan hal tersebut merugikan pemilik. Kata Kunci: Sapi Kerap, Kerja sama, Kualitas

The thesis entitled Analysis of Cooperative Care Model in Maintaining Quality Based on Islamic Business Ethics (Case Study of Kalowang Village, Gayam Pulau Sapudi Subdistrict) is a research to answer the question of how the cooperative cattle care model in maintaining quality in Kalowang Village, Gayam District and collaboration model care in terms of Islamic business ethics. The research method used is Qualitative with descriptive analysis. Primary data is obtained from interviews with karapan cattle owners and nurses. The secondary data sources used in this study are documentation and data from the village. The results of this study are (1) the cooperation model after the sale and purchase of cattle in maintaining the quality in Kalowang Village, the contract uses safekeeping and ijarah, there is no revenue sharing element, the owner entrusts the cow to the seller and seller then is paid by the cow owner. (2) In accordance with the principle of freedom, the principle of balance and the principle of virtue. However, it is not in accordance with the principles of Islamic business ethics, namely the principle of Tawheed because karapan is not permitted by Islam, not in accordance with the principle of responsibility because the seller / nurse does not carry out responsibilities properly regarding the cleanliness of the cage and this is detrimental to the owner. Keywords: Bullrace, cooperation, quality.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal