Dalam pertumbuhan ekonomi lembaga keuangan sangat berperan dalam membangun perekonomian di Indonesia. Pertumbuhan dan perkembangan perbankan syariah di Indonesia tumbuh makin pesat, bank syariah di Indonesia diyakini akan terus tumbuh dan berkembang. Salah satu lembaga keuangan syariah yang tumbuh dan berkembang yaitu BPRS Madinah yang berada di jalan Lamongrejo no 77. BPRS merupakan salah satu lembaga keuangan yang menangani masalah permodalan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pembiayaan musyarakah terhadap pendapatan pelaku usaha mikro di sektor pertanian. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan studi kasus. Responden dalam penelitian ini adalah para petani yang mengambil pembiayaan di BPRS Madinah (anggota BPRS) pada tahun 2017. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan variabel pembiayaan musyarakah yang diberikan BPRS Madinah Lamongan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel pendapatan pelaku usaha mikro di sektor pertanian, hal ini dibuktikan dengan hasil dari uji SPSS pada uji determinasi dengan nilai R Square sebesar 0,997 yang berarti variabel pembiayaan musyarakah memiliki pengaruh sebesar 99,7% dan terdapat varibel lain yang mempengaruhi pendapatan pelaku usaha mikro di sektor pertanian sebesar 0,3% . Sedangkan dari hasil pengujian t menyatakan bahwa nilai sig yang dihasilkan dari variabel x adalah 0,000 < 0,05 yang artinya Ha diterima dan variabel X memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Y. Kata Kunci: Pembiayaan Musyarakah, Pendapatan, Usaha Mikro, Pertanian

In the economic growth, financial institutions play a role in building the economy in Indonesia. The growth and development of Islamic banking in Indonesia is growing rapidly, Islamic banks in Indonesia are believed to continue to grow and develop. One of the growing and developing sharia financial institutions, namely BPRS Madinah which is located on Jalan Lamongrejo No. 77. BPRS is one of the financial institutions that handles capital issues in accordance with sharia principles. This study aims to find out how the influence of musyarakah financing on the income of micro-entrepreneurs in the agricultural sector. In this study the method used is a quantitative method with a case study approach. Respondents in this study were farmers who took funding in BPRS Madinah (BPRS member) in 2017. The data collection techniques used by researchers were interview techniques and documentation. The results of this study indicate that the musyarakah financing variable given by BPRS Madinah Lamongan has a significant influence on the income variable of micro-entrepreneurs in the agricultural sector, this is evidenced by the results of the SPSS test on the determination test with a R Square value of 0.997 which means the variable musyarakah financing has an influence amounting to 99.7% and there are other variables that affect the income of micro-entrepreneurs in the agricultural sector by 0.3%. While the results of the test t state that the sig value generated from the variable x is 0,000 <0.05 which means Ha is accepted and the variable X has a significant effect on variable Y. Keywords: Musyarakah financing, income, micro business, agriculture

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal