Detail Karya Ilmiah

  • Studi Komparatif Pemikiran Baqir Ash Shadr dan Karl Marx tentang Hubungan Produksi dan Sirkulasi
    Penulis : Rohmatul Hidayati
    Dosen Pembimbing I : Lilis Suaibah., S.Ag., M.Pd
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Penelitian ini mencoba untuk menganalisis pemikiran dari kedua tokoh yang menerangkan teori hubungan produksi dan sirkulasi dari sudut pandang yang berbeda, yakni dari sudut pandang ajaran Islam dan sudut pandang sosialisme (aliran konvensional). Tokoh tersebut yakni Baqir Ash Shadr dan Karl Marx. Meskipun memiliki sudut pandang yang berbeda, peneliti menemukan persamaan pemikiran mengenai teori hubungan produksi dan sirkulasi dari kedua tokoh tersebut. Akan tetapi jelas terdapat perbedaan dalam pemikirannya karena keduanya memiliki latar belakang yang berbeda. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif komparatif. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dengan sumber data primer dan sekunder. Teknik analisis data yang digunakan dengan analisa kualitatif dan komparatif. Sumber data yang digunakan peneliti yakni dari buku Iqtishaduna karya Baqir Ash Shadr dan buku Das Kapital karya Karl Marx. Dari hasil penelitian yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa menurut Baqir Ash Shadr hubungan antara produksi dan sirkulasi merupakan suatu hubungan yang saling berkaitan yang tidak dapat dipisahkan. Sedangkan menurut Karl Marx, terdapat pemisah antara produksi dan sirkulasi. Proses produksi hanya tampil sebagai suatu batasan tengah yang tak terelakkan, suatu keburukan yang tidak bisa selain bertujuan pembuatan uang. Kata Kunci: Hubungan Produksi dan Sirkulasi, Baqir Ash Shadr, dan Karl Marx.

    Abstraction

    ABSTRACT This study attempts to analyze the thinking of two figures who explain the theory of relations of production and circulation from a different perspective, namely the view point of Islamic teachings and the view point of socialism (conventional schools). These figures are proposed by Baqir Ash Shadr and Karl Marx. Despite having a different point of view, the researchers found the similarities about that theory. However, there are clearly differences because both of them have different backgrounds. However, The type of the research uses in this study is descriptive comparative. The method of the research uses documentation method with primary and secondary data sources. The data analysis technique uses qualitative and comparative analysis. And about the sources of data in this reseach uses a book from Iqtishoduna by Baqir Ash Shadr and Das Capital by Karl Marx. From the results of this research, it can be concluded that according to Baqir Ash Shadr the relationship between production and circulation is an interconnected relationship that cannot be separated. Whereas according to Karl Marx, there is a separation between production and circulation. The production process only appears as a boundary and an evil that cannot be used other than aiming at making money. Keywords: Production and Circulation, Baqir Ash Shadr, and Karl Marx.

Detail Jurnal