Detail Karya Ilmiah

  • Abstraksi

    Peningkatan penjualan handphone mengakibatkan distributor maupun agen mengalami persaingan tidak sehat. Salah satunya dengan menjual handphone rekondisi yaitu handphone yang telah mengalami kerusakan kemudian diperbaiki, dikemas seperti baru dan dijual kembali. Berdasarkan hal tersebut, dirasa perlu untuk mendalami cara jual beli handphone rekondisi, apakah pelaksanaan jual beli telah sesuai atau tidak dengan syariat Islam, dan bagaimana perlindungan terhadap konsumen handphone rekondisi yang dilakukan oleh Ryan Accessories di Jalan Pelita III Randuboto Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan yaitu penelitian dengan data yang ada diperoleh dari kegiatan lapangan (field research). Metode pengumpulan datanya dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan studi pustaka. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan sifat deskriptif-analitis, dan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Berdasarkan hasil penelitian penulis, pelaksanaan jual beli handphone rekondisi di Ryan Accessories dilakukan dengan tiga tahapan yaitu penawaran, pengecekan barang, dan pembayaran. Setelah ditinjau menurut fiqh muamalah, jual beli handphone rekondisi di Ryan Accessories termasuk jual beli yang tidak sah karena tidak memenuhi rukun dan syarat. Hal ini didukung dengan hadist Rasulullah tentang larangan menjual barang yang cacatnya disembunyikan. Ditinjau dari hukum perlindungan konsumen, Ryan Accessories juga tidak melakukan kewajibannya sebagai pelaku usaha karena tidak memberitahu informasi secara terperinci. Kata kunci: Jual beli, fiqh muamalah, hukum perlindungan konsumen, rekondisi

    Abstraction

    Increased sales of mobile phones have caused distributors and agents to experience unfair competition in selling their cellphones. One of them is by selling reconditioned cellphones, which are mobile phones that have been damaged, then repaired, packaged as new and resold. Based on this, it is deemed necessary to explore how to sell mobile phone reconditioning, whether the sale and purchase has been in accordance with Islamic law, and how the protectionof consumers of mobile ohone is econditioned in Ryan Accessories Pelita III Randuboto Street, Sidayu, Gresik. The research method used in this study is field research, namely research with existing data obtained from field activities. The method of data collection is by using interviews, observation, and literature studies. Data that has been obtained will then be analyzed by qualitative descriptive data analysis. Based on the results of the author's research, the implementation of buying and selling mobile phones reconditioned in Ryan Accessories is done in three stages, namely bidding, checking items, and payment. Afterreviewing according to fiqh muamalah, you are buying and selling mobile phones reconditioned in Ryan Accessories including illegal sale and purchase. This is supported by the hadith of the Prophet about the prohibition on selling items that have disabilities hidden. Judging from the consumer protection law, Ryan Accessories also does not carry out its obligations as a business actor bcause it not disclose information in detail. Keywords: buying and selling, muamalah fiqh, consumer protection law, reconditioning

Detail Jurnal