Detail Karya Ilmiah

  • Semiotika Kisahan pada Cerita Rakyat Pengembaraan Angling Dharma Karya Ani
    Penulis : Firta Yuliasih
    Dosen Pembimbing I : Wahid Khoirul Ikhwan, S.Pd.,M.Pd
    Dosen Pembimbing II : Ahmad Jami’ul Amil, S.Pd.,M.Pd
    Abstraksi

    Cerita rakyat Pengembaraan Angling Dharma yang dituliskan oleh Ani Mariani merupakan sebuah karya sastra yang berlatar belakang sejarah pengembaraan yang dilakukan oleh Angling Dharma. Penelitian ini memanfaatkan teori semiotika kisahan Seymour Chatman untuk mengetahui tanda yang terdapat di cerita rakyat dengan melihat peristiwa dan eksisten pada cerita. Berdasarkan latar belakang peneliti merumuskan masalah yaitu, “Bagaimanakah semiotika kisahan pada cerita rakyat Pengembaraan Angling Dharma karya Ani Mariani?.” Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan semiotika kisahan yang terdapat pada cerita rakyat Pengembaraan Angling Dharma. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data digunakan teknik pustaka, teknik baca, dan teknik catat. Teknik penganalisisan data yang digunakan yaitu teknik analisis isi. Dalam penelitian ini ditemukan peristiwa yang dibagi menjadi sepuluh sekuen. Dalam cerita rakyat tersebut ditemukan peristiwa yang hilang atau tidak ditampilkan. Cerita Pengembaraan Angling Dharma diceritakan dari awal cerita hingga akhir cerita (abc) mengalami kelancaran, hanya di tengah satu kali mengalami sorot balik. Peristiwa tersebut terdapat di sekuen IX yaitu pengembaraan Angling Kusuma dan Danurweda yang mengakibatkan goncangnya kerajaan Malawapati. Selain itu, ditemukan tokoh Angling Dharma yang termasuk ke dalam tokoh bulat karena memiliki frekuensi kemunculan yang tinggi di sepanjang cerita serta memiliki keterlibatan dengan tokoh-tokoh yang lain. Latar tempat pada cerita rakyat menampilkan tempat kerajaan, istana, perkampungan yang merupakan latar kehidupan kerajaan masa lampau. Latar waktu ditemukan urutan campuran pada cerita karena terdapat analepse dan prolepse, durasi ikhtisar dan lesapan, serta terdapat perulangan beberapa peristiwa di dalam cerita.

    Abstraction

    Folklore Odyssey Angling Dharma written by Ani Mariani is a literary work that set history Odyssey undertaken by Angling the Dharma. This research utilizes the theory of semiotics kisahan Seymour Chatman to know mark found in the folk story by looking at events and in existence in the story. Based on the background of researchers formulate problem-that is, "How can kisahan on the semiotics of folklore Odyssey Angling Dharma works Ani Mariani?." This study aims to describe the semiotics of kisahan found in the folklore of the Adventure Angling Dharma. The approach used in this study i.e., qualitative descriptive. Data collection techniques used the technique of the library, read, and write down. Engineering penganalisisan data used IE content analysis techniques. In this study found the events divided into ten sequence. In the folklore of the found events are missing or not displayed. Story Odyssey Angling Dharma told the story from the beginning to the end of the story (abc) experience smooth,only in the middle of one time experienced a backlight. Such events occur in sequence IX i.e. Odyssey Angling Kusuma and Danurweda which resulted in goncangnya the Kingdom of Malawapati. In addition, it found a character Angling Dharma in round figures because it has high frequencies along the story and have involvement with the other characters. Setting the place on a folk story featuring the Royal palaces, the Township which is the life of the Kingdom of the past. Setting of the time found the order of the mix on the story as there are analepse and prolepse, duration of overview and lesapan, as well as there is a looping some events in the story.

Detail Jurnal