Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku prososial anak pondok pesantren di MI Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang. Perilaku prososial adalah perilaku yang memberikan konsekuensi positif kepada orang lain. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengambilan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek utama dalam penelitian ini siswa Sekolah Dasar yang berstatus sebagai anak pondok pesantren di MI Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang. Perilaku pososial anak pondok pesantren usia sekolah dasar pada kerja sama, mereka sering melakukan kerjasama berupa bersih-bersih pondok (ro’an), belajar bersama, ngaji bersama, nderes atau sorogan bersama dengan semangat dan giat. Perilaku prososial berbagi, karena mereka hidup mandiri jauh dari orang tua mereka terbiasa berbagi keadaan suka dan duka kepada teman atau ustadz/ ustadzah. Mereka mau menolong selain berkenaan dengan materi serta mereka mampu jujur setelah melakukan kesalahan, meskipun kesalahan dalam bentuk berbohong. Perilaku prososial pada aspek dermawan, mereka kurang bersedia untuk memberikan barang kepemilikan mereka kepada orang lain jikalau mereka merasa belum cukup atas apa yang mereka miliki. Mereka mampu berbagi jika mereka dalam keadaan dijenguk itupun jika oleh-oleh dari orang tuanya lebih.

This research to know the pro-social behavior children islamic boarding school in MI Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang. Prosocial behaviour gave the positive consequences to other. This research uses an approach of descriptive qualitative research method. Technique of collecting data uses observation, interview, and documentation techniques. The main subjects in this reseach elementary school students as childern of islamic boarding schools in MI Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang. Prosocial behaviour children of boarding schools about cooperating, they often cooperating to clean dormitory (ro’an), learning together, repeating memorized (sorogan). Prosocial behaviour about sharingn children boarding school, because they are far from their parents used to used to sharing feelings of joy and sorrow for friends or teachers. They want to help other than those about to the material and they are able to be honest after doing something worng, even though the mistake is in the from of lyng. Prosocial behaviour on generou aspect, they are less willing to give their possessions to others if they feel they are not enough for what they have. They are able to share if souvenirs fore more parents.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal