Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis isi mengenai pemberitaan #2019gantipresiden yang terkumpul melalui tag portal pemberitaan pada media online Tribunnews.com pada periode bulan Agustus hingga bulan September tahun 2018. Berita ini cukup viral karena berkaitan untuk mengganti pemerintahan pada periode tahun 2019 sehingga mengundang reaksi masyarakat serta tokoh-tokoh politik di Indonesia. Metode yang dignakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi kuantitatif untuk mengukur bagaimana isi yang terdapat pada pemberitaan melalui kategori tertentu secara kuantitatif, dan menggunakan pendekatan deskriptif untuk menjelaskan dengan hasil penelitian yang diperoleh. Hasil penelitian ini menggunakan 6 variabel penelitian pada lembar koding, dan memiliki hasil dan kesimpulan yang berbeda setiap variabelnya. Variabel yang digunakan tersebut terdiri dari tone berita, unsur teras berita, narasumber, fisik berita, jenis berita, dan nilai berita. Hasil dari setiap variabel anatarala lain: Tone Pemberitaan mendapatkan hasil kategori Positif 23%, Negatif 49%, dan Netral 28%. Unsur Teras berita (Lead) hasil kategori unsur What 98%, unsur When 46%,unsur Where 89%, unsur Who 91%, unsur Why 23%, dan unsur How 4%. Narasumber mendapat hasil kategori Pro 42%, Kontra 26% dan Netral 32%. Fisik Berita mendapatkan hasil untuk kategori jumlah kata <100 kata 23%, 100-200 kata 47%, 201-300 kata 12%, 301-400 kata 11%, 401-500 kata 2% dan >500kata 5%, untuk kategori paragraf berita <10 paragraf 68% 10-20 paragraf 28%, 21-30 paragraf 2% dan 31-40 paragraf 2%, sedangkan untuk kategori baris pemberitaan 10-30 baris 67%, 31-50 baris 25% dan >50 baris 9%. Jenis Berita mendapat hasi kategori Straight News 58% dan Opini 42%. Kemudian Nilai Berita hasil kategori Magnitude 12%, Conflict 47%, serta Prominence 84%. Kata Kunci : Analisis Isi, Berita #2019gantipresiden, Portal Berita Media Online. ?

This research analyzes provision of #2019gantipresident collected through tag news portal on online media – Tribunnews.com within August until Septermber 2018. It is viral since dealing with 2019 national election which gained huge reactions of society and politicians in Indonesia. The method used was content quantitative analysis to measure how existing content on such provision through certain categories qualitatively by using descriptive approach to explain its findings. The findings used 6 variables on coding sheet which owned different results and conclusions. The used variables were tone of the news, top hit news elements, sources, news physics, news types, and news values. The findings showed tone gained positive category result 23%, negative 49%, and neutral 28T. The lead news or top hit news gained What element 98%, When, 46%, Where 89%, Who 91%, Why 23%, and How 4%. Sources gained Pro category 42%, Contra category 26%, and Neutral 32%. News physic gained word number category < 100 word – 23%, 100 – 200 words – 47%, 201 – 300 words – 12%, 301 – 400 words – 11%, 401 – 500 words – 2 %, and > 500 words 5%. Dealing with paragraph of the news < 10 paragraphs 68%, 10 – 20 paragraphs 28%, 21 – 30 paragraphs 2%, and 31 – 40 paragraphs 2%. Meanwhile, dealing with line of the news gained 10 – 30 lines – 67%, 31 – 50 lines – 25%, and > 50 lines 9%. Dealing with news types gained Straight News category 58% and opinion 42%. Then, news values gained Magnitude 12%, Conflict 47%, and prominence 84%. Keywords: Content Analysis, #2019gantipresident News, Online Media News Portal

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal