Detail Karya Ilmiah
-
Komunikasi Transendental Dalam Tradisi Mayangi (Studi Fenomenologi Tradisi Mayangi di Desa Maindu Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan)Penulis : Ida ErvianaDosen Pembimbing I : Surokim, S.Sos., M. Si.Dosen Pembimbing II :Abstraksi
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi transendental tradisi Mayangi di Desa Maindu Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan. Alasan mengambil penelitian ini dikarenakan di dalam suku Jawa ada kepercayaan anak yang nandang sukerto harus dimayangi agar tidak dimangsa Batara Kala. Selain itu dipercaya bahwa anak yang nandang sukerto (energi negatif) mempunyai sengkala dalam tubuhnya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode fenomenologi. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis. Hasil penelitian menunjukan bahwa prosesi dan simbol-simbol yang digunakan memiliki makna tersendiri. Dari beberapa makna tersebut bisa ketahui bahwa terdapat komunikasi trasendental diantara dalang dan orang tua anak yang diwayangi dengan berhubungan Tuhan, nabi dan roh-roh. Tradisi Mayangi tersebut dalam rangka membuang sengkala pada anak sehingga dijauhkan dari marabahaya dan dilancarkan dalam hidupnya. Kata Kunci : Komunikasi Transendental, Mayangi, Prosesi, Makna, Proses, Simbol.
AbstractionThe purpose of this study is to determine the communication transcendental Mayangi tradition in the village of the District Maindu Kedungpring Lamongan. Reasons take this research because in Javanese there is a belief that nandang sukerto children should dimayangi from being devoured by Batara Kala. In addition it is believed that children who nandang sukerto (negative energy) has sengkala in his body. This type of research is qualitatively using phenomenology. Methods of data collection using interview, observation and documentation. Technical analysis of the data using Interpretative Phenomenological Analysis. The results showed that before the procession, when the procession and symbols used during the procession Mayangi a transcendental form of communication, either directly or through the medium of symbols used. This communication is done either by the mastermind and the parents of children who diwayangi to God, gods, spirits and prophets. The Mayangi tradition in order to dispose sengkala in children so kept away from danger and launched in her life. Keywords: Communication Transcendental, Mayangi, Procession, Meaning, Symbols.