ABSTRAK Skripsi ini membahas opini masyarakat kecamatan kota Bangkalan terhadap ojek online. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti telah melakukan wawancara terhadap responden dengan jumlah 169 responden. Dari opini masyarakat yang mana telah peneliti dapatkan melalui kuisioner yang telah disebarkan kepada responden dapat digambarkan sebesar apakah masyarakat mengetahui ojek online, bagaimana opini, pendapat dan pemikiran mereka terhadap ojek online. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui opini masyarakat Kecamatan Kota Bangkalan terhadap ojek online. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan tehnik pengumpulan data wawancara terhadap responden. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa opini masyarakat Bangkalan dibagi menjadi tiga aspek yaitu pengetahuan, sikap dan yang terakhir yaitu perilaku. Dalam aspek pengetahuan masyarakat kecamatan kota Bangkalan belum terlalu mengetahui ojek online, rata rata dari mereka yang mengetahui mendapat informasi dari alat elektronik dan media sosial. Sedangkan untuk sikap masyarakat kecamatan kota Bangkalan rata rata mendukung saja adanya ojek online diwilayah Bangkalan ini. Dan yang terakhir yaitu dalam aspek perilaku masyarakat kecamatan kota Bangkalan tidak terlalu mau menggunakan ojek online karena dari meraka rata rata memiliki kendaraan pribadi sendiri. Kata kunci : Opini Publik, Ojek Online, Masyarakat Kecamatan Bangkalan.

ABSTRACT This thesis discusses the opinion of society sub-district Bangkalan city to online taxi bike. In reaching the aim, the researcher has been done an interview to respondent with 169 respondents. From the opinion of society which has been got by the researcher through questionnaire that already spread to the respondent, it could picture how much society knowing online taxi bike, how their opinion, perception, and speculation to online taxi bike. The aim of this research is for knowing the opinion of society sub-district Bangkalan city to online taxi bike. This research uses quantitative research with interview data collection technique to the respondent. The results of this research show that the opinion of society Bangkalan divided into three aspects, they are knowledge, attitude, and behavior. In the knowledge aspect, society sub-district Bangkalan city is not knowing online taxi bike yet. Mostly, from those who know online taxi bike got information from gadget and social media. Then, for attitude, mostly society subdistrict Bangkalan city only support the existence of online taxi bike in Bangkalan region. The last is in aspect behavior, society sub-district Bangkalan city is not too want to use online taxi bike because much of them have their personal vehicle. Keywords: Public Opinion, Online Taxi Bike, Society sub-district Bangkalan.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal