Detail Karya Ilmiah

  • MIRASANTRI (Studi Kasus Kebiasaan Konsumsi Minuman Keras di Kalangan Santri Desa Pandian, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep)
    Penulis : Miftahol Arifin
    Dosen Pembimbing I : Hisnuddin Lubis, M.A
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Miftahol Arifin, NIM 150521100122, Program Studi Sosiologi, Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura, Skripsi ini tentang Kebiasaan Konsumsi Minuman Keras di Kalangan Santri Kabupaten Sumenep, Bimbingan Hisnudin Lubis, M.A. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang melatar belakangi timbulnya kebiasaan mengonsumsi minuman keras dikalangan santri serta apa saja dampak yang ditimbulkan dari kebiasaan tersebut. Selain itu, penelitian ini betujuan untuk mengetahui strategi yang dilakukan oleh santri di kabupaten Sumenep tersebut sehingga dapat melakukan kebiasaan tersebut selama ini. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dramaturgi yang dikemukakan oleh Erving Goofman yang beranggapan bahwa setiap orang diibaratkan sebagai aktor yang memiliki dua sisi kehidupan yang berbeda diantara panggung depan dan panggung belakang. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah observasi, wawancara serta dokumentasi. Informannya dipilih dengan menggunakan metode snowball sampling. Sedangkan analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang menjadi sumber dari timbulnya kebiasaan mengonsumsi minuman keras dikalang santri ialah karena rasa keingintahuan santri terhadap rasa dan efek yang ditimbulkan dari minuman keras tersebut, selain itu karena pengaruh dari teman-teman yang memang terbiasa mengonsumsi minuman keras serta kurangnya control dari keluarga santri itu sendiri. Sedangkan dampak yang ditimbulkan dari kebiasaan tersebut sangatlah beragam mulai dari yang dianggap positif seperti bisa mengurangi beban yang dianggap bahkan sampai bisa betah dipondok. Selain faktor yang dianggap positif tersebut, ada juga faktor yang bersifat negatif seperti munculnya rasa gelisah karena takut ketahuan dan dihukum. Namun, santri tetap menerapkan cara-cara agar tetap bisa mengonsumsi minuman keras tanpa sepengetahuan pengurus pondok dengan cara memilih waktu yang tepat dan menghilangkan efek-efek fisisologis yang timbul setelah mengonsumsi minuman keras. Kata kunci : Kebiasaan, Minuman Keras, Santri

    Abstraction

    ABSTRACT Miftahol Arifin, NIM 150521100122, Sociology Study Program, Department of Social and Cultural Sciences, Faculty of Social Sciences and Cultural Sciences, Trunojoyo University, Madura, This thesis is about the Habits of Consumption of Liquor in Santri Sumenep Regency, Guidance of Hisnudin Lubis, M.A. The purpose of this study is to determine the factors behind the emergence of drinking habits among students and what are the effects of these habits. In addition, this study aims to find out the strategies carried out by students in the Sumenep district so that they can carry out these habits so far. The theory used in this research is the dramaturgy theory put forward by Erving Goofman who thinks that every person is likened to an actor who has two different sides of life between the front stage and the back stage. Data collection methods used in this study were observation, interviews and documentation. The informants were selected using the snowball sampling method. While the data analysis uses the Miles and Huberman technique. The technique for checking the validity of the data uses source triangulation. The results showed that the factor that became the source of the emergence of drinking habits among the students was due to the students' curiosity about the taste and the effects of the alcoholic drinks, in addition to the influence of friends who were accustomed to consuming alcohol and lack of control from santri family itself. While the impact caused by these habits varies from being considered positive as it can reduce the burden that is considered even up to be lodged. In addition to the factors that are considered positive, there are also negative factors such as the emergence of anxiety due to fear of being found out and being punished. However, students still apply ways to continue to consume liquor without the knowledge of the board administrator by choosing the right time and eliminate the psychological effects that arise after consuming alcohol. Keywords: Habit, Liquor, Santri

Detail Jurnal