Detail Karya Ilmiah

  • DISKRIMINASI UPAH PADA BURUH TANI TEMBAKAU DI KABUPATEN PAMEKASAN
    Penulis : Lailatul Qomariyah
    Dosen Pembimbing I : Hisnuddin Lubis2, S.Sos, M.A
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Penelitian ini di latarbelakangi untuk mengetahui bagaimana terjadinya diskriminasi pada buruh perempuan petani tembakau di Desa Konang Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan yang terjadi pada saat musim tembakau dan diskriminasi tersebut terjadi pada perempuan yang bekeja sebagai buruh tembakau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Sumber data yang di pilih menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi non participant dan teknik wawancara tidak terstruktur. Analisis data menggunakan teknik analisis dari Milles dan Huberman yang meliputi tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk menjaga keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi sumber. Hasil dari penelitian ini adalah diskriminasi terjadi pada buruh perempuan petani tembakau dengan perbedaan upah yang tidak sama antara laki-laki dan perempuan padahal memiliki sistem pekerjaan yang sama. Diskriminasi yang terjadi tidak hanya perbedaan upah semata, melainkan adanya dominasi dari laki-laki yang mengakibatkan perempuan mengalami marginalisasi dan subordinasi dalam dunia pekerjaan. Banyak sekali alasan yang melatar belakangi masyarakat Desa Konang melakaukan pekerjaan sebagai Buruh petani tembakau. Alasan untuk membantu perekonomian keluarga serta ingin meringakan beban suami dala bekerja menjadi tujuan penyebab terjadinya diskriminasi pada buruh perempuan tembakau. Hal ini dikarenakan alasan keungan keluargayang kurang stabil serta adanya budaya patriaki yang menjadi penyebab utama terjadinya diskriminasi. Kata Kunci: Perempuan, Diskriminasi, Upah, Patriaki.

    Abstraction

    ABSTRACT. This research background is to find out how the occurrence of wage discrimination of tobacco farmers at Kongang village, Galis district, Pamekasan Regency during tobacco season and the discrimination occurred upon females who work as tobacco labor. The methodology of the research is qualitative with case study approach. To determine the informants is done by purposive sampling. To select the data is used primary and secondary data. To collect the data is done by using non-participant observation and unstructured interview. Data analysis is done by using Milles and Huberman, covering three stages: data reduction, data pressentation, and data conclusion. To test the validity, a triangulation is used. The finding shows discrimination upon female tobacco farming labor with unequal wages compared to male although they have exactly same system. The discrimination is not only just wage differences but also male’s domination causing marginalization and subordination upon female workers. There are many reasons becoming the background the people of the village to work as tobacco farming labor. The first one is to support economy of family and to lighten the burden of their husbands which causes the occurrence of the discrimination between male and female workers. It occurs due to labile financial condition of the family and existence of patriarchy custom causing the discrimination. Keywords: Female, Discrimination, Wage, Patriarchy

Detail Jurnal