Detail Karya Ilmiah

  • Abstraksi

    ABSTRAK Mufarrohah. 15.05.211.00006. Progam Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya. Universitas Trunojoyo Madura “Pemerintah VS Rakyat (Studi Kasus Perlawanan Warga Dalam Menolak Pembebasan Lahan Pada Projek Madura Park di Dusun Sekar Bungoh Desa Sukolilo Barat Kecamatan Labang Kabupaten Bangkalan)”. Dosen Pembimbing, Khoirul Rosyadi, P.hD Pembangunan Jembatan Suramadu yang menghubungkan antara Kota Surabaya dengan Pulau Madura melahirkan dampak positif dan negatif bagi masyarakat Madura. Pembangunan Projek Madura Park yang telah direncanakan oleh pemerintah tentunya membutuhkan sebuah progam pembebasan lahan. Progam pembebasan lahan inilah yang menjadi tahap berikutnya dengan berdirinya Jembatan Suramadu untuk menjadikan Madura sebagai kawasan industrialisasi. Pro dan kontra masyarakat Sekar Bungoh dalam progam pembebasan lahan menjadikan masyarakat melakukan perlawanan kepada pemerintah. Untuk Mengetahui Bentuk Perlawanan Masyarakat Terhadap Pemerintah Dalam Pembebasan Lahan Projek Madura Park di Dusun Sekarbungoh Desa Sukolilo Barat Kecamatan Labang Kabupaten Bangkalan Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tujuan ingin menjabarkan dan menjelaskan gerakan perlawanan penolakan pembebasan lahan pada projek Madura Park, dengan jenis penelitian studi kasus dan teknik penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling, jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data Primer diperoleh dari wawancara tidak terstruktur. Data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan. Dalam penelitian ini untuk menganalisis data menggunakan teori perlawanan Sidney Tarrow. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk perlawanan yang di miliki oleh masyarakat Sekar Bungoh yaitu dengan tindakan yang di dasari oleh politik perlawanan yang memfasilitasi masyarakat untuk keterbukaan menyampaikan pendapat. Membuat struktur organisasi kelompok masyarakat tolak penggusuran sebagai wahana mobilisasi gerakan perlawanan dan proses framing kelompok masyarakat Sekar Bungoh bersama-sama membuat banner dengan menciptakan makna-makna dengan menggelar solgan-slogan. Kata kunci : Perlawanan, Pemerintah, Rakyat, Projeck Madura Park

    Abstraction

    ABSTRACT Mufarrohah. 15.05.211.00006. Sociology, Faculty of Social and Cultural Sciences. University of Trunojoyo Madura “Government VS Society (Case Study Of Citizen Resistance in Rejection of Area Liberation On Madura Park Project in Sekar Bungoh, Sukolilo Barat Village, Labang Sub-District, Bangkalan Regency)”. Advisor, Khoirul Rosyadi, P.Hd The construction of Suramadu Bridge that connecting between Surabaya city and Madura Island deliver positive and negative impact toward Madura society. Construction of Madura park project that was planned by government certainly needed program area liberation. This program became next step on the existence of Suramadu Bridge to make Madura as industrial area. Pro and Contra of the Sekar Bungoh society on area liberation program make the society doing resistance toward the government. To understand form of resistance of society toward the government in area liberation Madura park project in Sekar Bungoh, Sukolilo Barat Village, Labang Sub-District, Bangkalan Regency, this study uses qualitative method with aims it will describe the movement of rejection and resistance of area liberation on Madura park project, with the research kind in case study and determining technique of informant uses purposive sampling technique, the kind of data that are used include primarily data and secondary data. The primarily data is achieved by interview non-structured. Hence, secondary data is achieved by bibliography study. The aim of this study is to analyze data using resistance theory of Sidney Tarrow. The result of this study to present that form of resistance had by society of Sekar Bungoh, Sukolilo Barat Village is by action based on resistance politics that facilitate the society openness to inform their opinion. It makes organization structure of society group push away the condemnation as mode of mobilization the resistance movement and framing process of Sekar Bungoh, Sukolilo Barat Village society group that do together to make banner with creating some meanings with sloganizing. Keywords: Resistance, Government, Society, Madura Park Project.

Detail Jurnal