Detail Karya Ilmiah
-
Aplikasi Model Simulasi Untuk Meminimumkan Makespan dan Meningkatkan Output Produk Rockbolt (Studi Kasus PT Refindo IntiSelaras Indonesia)Penulis : Apriliya NurhayatiDosen Pembimbing I : Ika Deefi Anna, S.T., M.TDosen Pembimbing II :Heri Awalul Ilhamsyah, S.T., M.TAbstraksi
PT Refindo IntiSelaras Indonesia atau yang selanjutnya disebut dengan PT RII merupakan perusahaan yang bergerak dibidang perlengkapan underground tambang. PT RII mencukupi segala kebutuhan bidang pertambangan dengan sistem make to order. Produk utama yang memiliki permintaan tertinggi yaitu produk rockbolt dengan 8 jenis produk. Permasalahan yang dihadapai oleh PT RII yaitu beberapa job tidak dapat terpenuhi tepat pada waktu yang telah ditentukan oleh konsumen. Pinalti yang ditanggung oleh PT RII bergantung dengan perjanjian dengan konsumen seperti pemotongan biaya dari total biaya yang telah disetujui pada perjanjian kontrak kerja. Produk rockbolt harus melewati 4 mesin yang berbeda dengan kapasitas waktu proses yang berbeda pula. PT RII memiliki 2 lini produksi yang masing-masing lini berisi 4 mesin untuk 8 jenis job. Dalam lini produksinya PT RII menerapkan sistem batch shop dengan ukuran 100 pcs. Berdasarkan skenario perbaikan yang dirancang, skenario perbaikan perubahan sistem batch dengan sistem flowshop 1-1 menghasilkan rata-rata waktu total sebesar 84.45 detik. Kata kunci : batchshop, flowshop, ACD, Arena 5.0
AbstractionRefindo IntiSelaras Indonesia or referred to as PT RII is a company engaged in mining underground equipment. PT RII fulfills all mining needs with the make to order system. The main product that has the highest demand is rockbolt products with 8 types of products. The problem faced by PT RII is that some jobs cannot be fulfilled at the time specified by the consumer. The penalties borne by PT RII depend on agreements with consumers such as deducting costs from the total costs agreed upon in the employment contract. Rockbolt products must pass 4 different machines with different processing time capacities. PT RII has 2 production lines, each of which contains 4 machines for 8 types of jobs. In its production line PT RII applies a batch shop system with a size of 100 pcs. Based on the repair scenario designed, the scenario of repairing batch system changes with a system of 1-1 flowshop produces an average total time of 84.45 seconds. Keywords: batch shop, flowshop, ACD, Arena 5.