Detail Karya Ilmiah

  • Sistem Penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Terhadap Masyarakat Nelayan Pesisir Pengaruh Kenaikan Harga Bbm Dengan Menggunakan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process)
    Penulis : Musyarofah
    Dosen Pembimbing I : Moch. Kautsar Sophan., S.Kom., M.MT
    Dosen Pembimbing II :Sigit Susanto Putro., S.Kom., M.Kom
    Abstraksi

    Bantuan langsung tunai (BLT) merupakan suatu bentuk bantuan dari pemerintah sebagai bentuk kompensasi dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), yang tentunya mengimbas kepada kehidupan masyarakat luas termasuk kalangan masyarakat kurang mampu. Salah satu kelompok masyarakat kecamatan Kwanyar yang memperoleh dampak langsung dari kenaikan harga BBM adalah masyarakat nelayan pesisir. Namun proses penilaian penerimaan BLT pada Kecamatan Kwanyar selama ini masih menggunakan cara manual dan penilaian masih bersifat subjektif. Sehingga memperlambat kerja Kecamatan Kwanyar dan dihawatirkan menimbulkan ketidaktepatan dalam memilih warga yang benar-benar membutuhkan bantuan. Maka penelitian ini menghasilkan sebuah sistem pendukung keputusan penerimaan BLT terhadap masyarakat nelayan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan yaitu : Pekerjaan Sampingan, Jumlah Tanggungan, Luas Tanah, Luas Bangunan, Tagihan Listrik dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) yang dikembangkan oleh Thomas L. Saaty melalui proses uji sistem dengan menggunakan kalkulasi yang sudah ada sehingga hasilnya lebih akurat, transparansi dan sistem yang dirancang tersusun secara sistematis. Berdasarkan hasil uji coba sistem yang dilakukan dapat diketahui bahwa menggunakan metode AHP untuk menilai penerima BLT yaitu dari jumlah data nelayan sebanyak 56 penerima BLT dan 41 merupakan banyaknya data nelayan yang telah sesuai atau benar antara hasil dinas secara manual dengan hasil metode AHP dengan memberi nilai bobot yang berbeda setiap kriteria maka hasil akurasinya adalah 82.143%

    Abstraction

    Direct cash assistance (BLT) is a form Assistance from the government as a form of compensation from the increase The price of fuel oil (BBM), which certainly mengimbas To the life of the wider community including the community less fortunate. One of the community groups of Kwanyar sub-district Which get a direct impact from the fuel price hike is Coastal fishing communities. But the process of assessing BLT revenue In Kwanyar Sub-district has been using manual methods And the assessment is still subjective. So it slows the work Kecamatan Kwanyar and feared causing inaccuracy In selecting citizens who really need help. Then This research produces a decision support system The acceptance of BLT to fishing communities based on the criteria Has been defined as: Side Jobs, Total Dependent, Land Area, Building Area, Electricity Bill by using Method of Analytical Hierarchy Process (AHP) developed by Thomas L. Saaty through the system test process by using Calculations that already exist so that the results are more accurate, transparency And system designed systematically arranged. Based on the results The system test carried out can be known that use AHP method to assess BLT beneficiaries is from the amount of data Fishermen as many as 56 BLT recipients and 41 is the number of data Fishermen who have been appropriate or correct between the results of the service manually With the result of the AHP method by assigning different weight values Each criterion then the result of the accuracy is 82.143%

Detail Jurnal