Detail Karya Ilmiah
-
LAJU PERTUMBUHAN POPULASI ROTIFERA (Brachionus plicatilis) PADA MEDIA DENGAN SALINITAS BERBEDA DI UK-BAL SUNDAK KABUPATEN GUNUNGKIDULPenulis : Unu RusdiantoDosen Pembimbing I : Wahyu Andy Nugraha,ST., M.Sc., Ph.DDosen Pembimbing II :Abstraksi
Brachionus plicatilis merupakan organisme yang memiliki sifat kosmopolitan. Zooplankton ini sering ditemukan pada perairan dengan kondisi kandungan bahan organic yang sering beruba-ubah sehingga rotifer ini memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi. Brachionus plicatilis memiliki peranan penting di perairan sebagai produsen dalam rantai makanan. Salinitas memiliki peranan penting bagi partumbuhan rotifer, karena dapat mempengaruhi system osmoregulasi sehingga menyebabkan pertumbuhan dan laju derajat reproduksi terhambat. Selain itu dapat menyebabkan rotifer stress dan berhenti berenang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui salinitas yang terbaik bagi pertumbuhan rotifer (Brachionus plicatilis). Penelitian dilakukan selama bulan Desember 2018-Februari 2019 di Unit Kerja Air Laut Sundak Gunungkidul. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 3 perlakuan yaitu dengan salinitas 10 ppt, 20 ppt dan 30 ppt dan 10 ulangan pada setiap perlakuan. Kultur dilakukan dengan kepadatan awal 10 Ind/mL Dan Dikultur selama 5 hari. Perhitungan pertumbuhan dan laju pertumbuhan dilakukan setiap hari selama periode kultur. Data laju pertumbuhan kemudian dianalisa dengan Uji Krusskal Wallis dengan uji lanjut Mann whitney. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pertumbuhan terbaik terdapat pada perlakuan 30 ppt seniali 15,0333 Ind/mL dan laju pertumbuhan terbaik adalah perlakuan 30 ppt. Berdasarkan analisa Mann Whitney perbedaan yang signifikan terjadi antara perlakuan 10 ppt dan 20 ppt (0,013 < 0,05) serta perlakuan 10 ppt dan 30 ppt (0,003 <0,05). Sedangkan antara perlakuan 20 ppt dan 30 ppt tidak terdapat perbedaan secara signifikan.
AbstractionBrachionus Plicatilis is an organism that has a cosmopolitan nature. These zooplankton are often found in the waters with the condition of organic substances that often try-change so that the Rotifera has a high adaptation capability. Brachionus Plicatilis plays an important role in the water as a manufacturer in the food chain. Salinity plays an important role for the Rotifer's parherbs, as it can affect the system of osmoregulation, causing growth and reproductive degrees to be hindered. In addition it can lead to stress and stop swimming rotifera. The study aims to find out the best salinity for the growth of the Rotifera (Brachionus plicatilis). Research was conducted during December 2018-February 2019 In the Sundak Gunungkidul sea water work Unit. The study uses complete random design (RAL) using 3 treatments namely with salinity 10 ppt, 20 ppt and 30 ppt and 10 repeats on each treatment. The culture is done with an initial density of 10 Ind/mL and the cultured for 5 days. The calculation of growth and growth rate is done daily during the culture period. Growth rate Data was later analyzed by Uji Krusskal Wallis with the advanced test of Mann Whitney. The results showed that the best growth was found in the treatment 30 Seniali 15.0333 ppt of Ind/mL and the best growth rate was the treatment 30 ppt. Based on Mann Whitney's analysis A significant difference occurred between the treatment of 10 ppt and 20 ppt (0.013 < 0.05) as well as the treatment of 10 ppt and 30 ppt (0.003 < 0.05). While between the treatment of 20 ppt and 30 ppt There is no significant difference.