Detail Karya Ilmiah

  • KARAKTERISTIK LIMBAH CAIR PENYAMAKAN KULIT KAMBING DI PT CARMA WIRA JATIM, MAGETAN
    Penulis : Imdaad Aisyah Glarcidona
    Dosen Pembimbing I : Dr. Moh. Fuad Fauzul M, S.TP.,M.Si
    Dosen Pembimbing II :Khoirul Hidayat, S.T., M.T
    Abstraksi

    Penyamakan kulit adalah rangkaian proses yang sangat kompleks sehingga terjadi perubahan fisik dan kimia, dimana bagian yang tidak berguna dihilangkan dari kulit mentah untuk mendapatkan serat kolagen murni dan membuka struktur serat kolagen.Industri penyamakan kulit merupakan salah satu contoh industri yang berbahaya karena menghasilkan sejumlah limbah, baik berupa padatan maupun cairan yang keduanya menimbulkan dampak pencemaran bagi lingkungan. Limbah cair atau bahan pencemar yang dihasilkan industry penyamakan kulit antara lain krom total (Cr), TSS, Amoniak, Chemical Oxygen Demands (COD) dan Biological Oxygen Demands (BOD). Untuk mengetahui bahwa limbah cair dikatakan baik atau buruk terhadap lingkungan, maka perlu di uji di lab untuk mengetahui apakah sesuai atau tidak dengan baku mutu limbah cair penyamakan kulit. Tempat yang dijadikan objek observasi adalah PT Carma Wira Jatim, Magetan. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey deskriptif. Jenis data yang diperoleh dan dikumpulkan terdiri dari observasi, wawancara dan laporan-laporan penelitian dari PT. tersebut. PT. Carma Wira Jatim Magetan merupakan perusahaan penyamakan kulit yang penyamakannya menggunakan penyamakan nabati, untuk mengetahui kandungan yang dapat membahayakan lingkungan atau tidak, maka PT. Carma Wira Jatim Magetan menguji limbah cair di PT tersebut di Lab. Lingkungan Jasa Tirta, Mojokerto. Hasil analisis yang didapatkan yaitu pH 8,02 mg/L, BOD 40,07 mg/L, COD 150 mg/L, TSS 55,4 mg/L, NH?-N 1,980 mg/L, Sulfida (H?S) 0,2 mg/L, Minyak dan lemak 4,3 mg/L, Krom (Cr) total <0,0198 mg/L.

    Abstraction

    Skin tanning is a series of very complex processes so that physicaland chemical changes occur, where the useless parts are removed from the raw skin to getpure collagen fibers and open the structure of collagen fibers. The tannery industry is one example of a dangerious industry becauseit produces a nmber of wastes, both in the form of solids and liquids which both cause pollution impact on the environment. Liquids waste or pollutans produced by the leather tanning industry include total chrome (Cr), TSS, Ammonia, Chemical Oxygen Demands (COD) and Biological Oxygen Demands (BOD). To find out that liquids waste is said to be good or bad to the environment, it is necessary to thest it in the lab to find out whether or not it is in accordance with the standart of tannery liquids waste quality. The place that was made the object of observation was PT. Carma Wira Jatim Magetan. The method used in this research is descriptive survey method. The type of data obtained and collacted consist of observations, interviews and research report from pt.carma wira jatim magetan. Pt. carma wira jatim magetan is a tannery company that use tannery, to find out the content that can harm the environment or not, the PT. Carma Wira Jatim Magetan tested the liquid waste at the PT in the lab.lingkungan jasa tirta, mojokerto. The analysis result obtained are pH 8,02 mg/L, BOD 40,07 mg/L , COD 150 mg/L, TSS 55,4 mg/L, NH?-N 1,980 mg/L, Sulfide (H?S) 0.2 mg/L, oil and fat 4,3 mg/L, total chrome (Cr) <0.0198 mg/L

Detail Jurnal