Detail Karya Ilmiah
-
PENGARUH KONSENTRASI PULP KULIT KACANG TANAH DAN KONSENTRASI GLISEROL TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK DAN BIODEGRADASI PADA BIODEGRADABLE FILM BERBAHAN DASAR NASI AKINGPenulis : Khalimatus Sa'diyahDosen Pembimbing I : Umi PurwandariDosen Pembimbing II :AsfanAbstraksi
Kegiatan pengolahan terhadap limbah makanan serta pertanian menjadi sesuatu yang sangat penting. Salah satunya yaitu mengolah limbah nasi aking dan kulit kacang tanah menjadi biodegradable film. Kegiatan ini dapat membantu mengurangi jumlah sampah plastik yang semakin meningkat di Indonesia sebagai negara kedua penyumbang sampah plastik ke laut terbesar di dunia (±180 juta ton/ tahun). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pulp kulit kacang tanah dan konsentrasi gliserol terhadap nilai tensile strength, elongation, modulus Young, moisture content, moisture absorption, permeabilitas uap air dan daya biodegradasi dari biodegradable film berbahan baku nasi aking. Penelitian dirancang menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan 2 faktor perlakuan yaitu konsentrasi pulp kulit kacang tanah (0, 5; 1; 1, 5; 2; 2, 5 g/ 100 g) dan konsentrasi gliserol (1; 1, 5; 2; 2, 5 mL/ 100 g). Analisis variansi anova menyatakan konsentrasi pulp kulit kacang tanah berpengaruh nyata terhadap nilai tensile strength dengan hubungan korelasi negatif. Konsentrasi gliserol berpengaruh nyata dengan hubungan korelasi negatif terhadap nilai tensile strength serta modulus Young dan berpengaruh nyata dengan hubungan korelasi positif terhadap nilai elongation, moisture content, moisture absorption, permeabilitas uap air dan daya biodegradasi. Kata Kunci: biodegradable film, nasi aking, pulp kulit kacang tanah
AbstractionProcessing of food and agricultural waste is very important. One of them is to process aking rice waste and peanut shells into biodegradable films. This activity can help reduce the amount of plastic waste which is increasing in Indonesia as the second largest contributor to plastic waste in the world (± 180 million tons / year). This study aims to determine the effect of peanut shell pulp concentration and glycerol concentration on tensile strength, elongation, Young modulus, moisture content, moisture absorption, water vapor permeability and biodegradation from biodegradable films made from raw rice. The study was designed using factorial complete randomized design with 2 treatment factors, namely the concentration of peanut shell pulp (0, 5; 1; 1, 5; 2; 2, 5 g / 100 g) and glycerol concentration (1; 1, 5; 2; 2, 5 mL / 100 g). Analysis of anova variance stated that the concentration of peanut shell pulp significantly affected tensile strength values ??with a negative correlation relationship. Glycerol concentration has a significant effect on the negative correlation with Young tensile strength and modulus and has a significant effect on the positive correlation with elongation value, moisture content, moisture absorption, water vapor permeability and biodegradation power. Keywords: biodegradable film, aking rice, peanut shell pulp