Detail Karya Ilmiah

  • Pengaruh Pemberian Dosis Pupuk Kandang Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Pucuk Tanaman Kolesom (Talinum triangulare (Jacq.) Willd.)
    Penulis : Feny Nur Kusumawati
    Dosen Pembimbing I : Drs. H. Kaswan Badami, M.Si
    Dosen Pembimbing II :Drs. Agr. Eko Setiawan, SP, M.Si
    Abstraksi

    Kolesom (Talinum triangulare (Jacq.) Willd.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang dapat dijadikan sebagai sayur dan juga dapat berkhasiat untuk tanaman obat. Bagian utama yang dapat dimanfaat sebagai sayuran adalah daun dan pucuknya, sedangkan bagian tanaman yang dapat digunakan untuk bahan baku obat adalah umbi kolesom. Sebagai tanaman sayuran dan berkhasiat obat, peningkatakan pada pertumbuhan maupun produksi pucuk diarahkan pada budidaya secara organik dengan menggunakan pupuk kandang sapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang sapi terhadap pertumbuhan dan produksi pucuk tanaman kolesom. Penelitian ini dilaksanakan di kebun percobaan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura pada bulan Februari sampai April 2019. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan perlakuan pemberian pupuk kandang sapi (K) yang terdiri dari 6 perlakuan yaitu K0 (kontrol), K1 (19 g/pot), K2 (38 g/pot), K3 (57 g/pot), K4 (76 g/pot), dan K5 (96 g/pot). Data pengamatan yang diperoleh dianalisis menggunakan Anova dengan taraf 5%, jika menunjukkan pengaruh yang nyata selanjutnya dilakukan uji lanjut dengan menggunakan BJND pada taraf 5% untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi pupuk kandang sapi pada tanaman kolesom menunjukkan adanya pengaruh yang nyata pada parameter jumlah cabang, kadar klorofil pucuk, jumlah pucuk yang dapat dipanen, umur panen, dan bobot pucuk layak jual. Pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 96 g/pot (K5) menunjukkan hasil terbaik dibandingkan perlakuan lainnya.

    Abstraction

    Waterleaf (Talinum triangulare (Jacq.) Willd.) is one of the horticultural plants that can be used as a vegetable which can be used as a medicinal plant. The main part of the plant that can be used as a vegetable are the leaves and shoots, while plant parts that be used as medicinal ingredients are waterleaf tuber. As a vegetable plant and has medicinal function, the enhancement growth and production of shoot is directed towards organic cultivation using cow manure. This research was aimed for studying the role of fertilizer application on the growth and production of shoots of waterleaf. This experiment was conducted at Agroteknologi research station, faculty of agriculture, Trunojoyo University of Madura in February until April. The plan of this study uses random group plan by treating cow manure (K) that consists of 6 treatments namely K0 as control, K1 (19 g/pot), K2 (38 g/pot), K3 (57 g/pot), K4 (76 g/pot), and K5 (96 g/pot). The data of the research results were processed using Analysis of Variance with a level of 5%,if the result of the treatment had a significant effect then further tests using Real Duncan Distance Test Level of 5% were used to find out diverification in treatmen. The research showed that aplication of cow manure on waterleaf plants showed a significant effect on the parameters number of branch, shoot chlorophyll content, number of shoots that could be harvested, harvest age, and shoot weights worth selling. Providing cow manure with a dose of 96 g / pot (K5) showed the best results compared to other treatments.

Detail Jurnal