Perkembangan kondisi perbankan di Indonesia terus mendapat perhatian dan penataan dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan, khususnya perkembangan kondisi pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Sebagai bagian dari upaya untuk meminimalkan kejadian fraud pada dunia perbankan khususnya di BPR, Otoritas Jasa Keuangan telah menyiapkan seperangkat langkah pengaturan yang disebut dengan Good Corporate Governance (GCG). Dalam penelitian ini, tujuan penulis adalah menelisik lebih jauh bagaimana implementasi Good Corporate Governance pada PT. BPR X. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada PT. BPR X yang berlokasi di Kabupaten Kediri. Adapun sumber data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknik analisa datanya dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan yang terakhir adalah penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini bahwa penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance pada PT. BPR X bisa dikatakan sudah berjalan dengan baik. Hal tersebut bisa dilihat dari kelima prinsip GCG yang sudah terealisasikan yaitu prinsip transparency, accountability, responsibility, independency, dan Fairness. Kata Kunci : Tata Kelola Perusahaan, Pencegahan Fraud, Industri Perbankan

The development of banking conditions in Indonesia continues to receive attention and structuring from Bank Indonesia (BI) and the Financial Services Authority, in particular the development of conditions for Rural Banks (BPR). As part of an effort to minimize fraud cases in the banking world, especially in BPR, the Financial Services Authority has prepared a set of regulatory measures called Good Corporate Governance (GCG). In this study, the aim of the writer is to explore further how the implementation of Good Corporate Governance at PT. BPR X. The research method used by the author is a qualitative method. This research was conducted at PT. BPR X located in Kediri Regency. The sources of data obtained are primary data and secondary data. Data collection techniques are conducted by interview, observation, and documentation. While the data analysis technique is done by reducing data, presenting data, and finally drawing conclusions. The results of this study that the application of the principles of Good Corporate Governance at PT. BPR X can be said to have gone well. This can be seen from the five principles of GCG that have been realized, namely the principles of transparency, accountability, responsibility, independency and fairness. Keywords : Good Corporate Governance, Fraud Prevention, Banking Industry

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal