Detail Karya Ilmiah

  • MENYELISIK PROSES PENGANGGARAN SEKTOR PUBLIK DALAM PERSPEKTIF HURUB HAMBANGUN PRAJA
    Penulis : Ahmad Taufiq Masbuhin
    Dosen Pembimbing I : Prof. Dr. H. M. Nizarul Alim SE., M.Si. Ak, CA
    Dosen Pembimbing II :Dr. Tarjo. SE, M.Si., CFE.
    Abstraksi

    Ahmad Taufiq Masbuhin: Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo, Juli 2017. Menyelisik Proses Penganggaran Sektor Publik Dalam Perspektif Hurub Hambangun Praja. Pembimbing I: M. Nizarul Alim, Pembimbing II: Tarjo Penganggaran sektor publik adalah proses yang panjang. Pada proses Penganggaran sektor publik menghasilkan beberapa dokumen seperti Rencana Kerja Pemerintah daerah (RKPD), KUA-PPAS dan APBD. Tujuan penelitian ini adalah menyelisik bagaimana proses KUA-PPAS dan APBD pada Pemerintah Daerah dalam perspektif “Hurub Hambangun Praja” yang terkandung nilai Rela Berkorban, Gotong Royong dan Kesatuan Gerak. Metode penelitian ini kualitatif dengan pendekatan Studi Kasus. Dalam penelitian ini dilihat seberapa jauh nilai-nilai Hurub Hambangun Praja dillaksanakan pada proses KUA-PPAS dan APBD. Hasil penelitian pada proses Musrenbang RKPD dari nilai Rela Berkorban, Kesatuan Gerak dan Gotong Royong masih pada kategori rendah. Pada proses KUA-PPAS untuk pelaksanaan nilai Rela Berkorban dan Kesatuan Gerak masih dalam kategori rendah, pada nilai Gotong Royong masuk kategori sedang. Sedangkan proses APBD untuk pelaksanaan nilai-nilai nilai Rela Berkorban masih rendah, untuk nilai Gotong Royong dan Kesatuan Gerak dalam kategori sedang. Kata Kunci : Penganggaran, Rela berkorban, Gotong Royong, Kesatuan Gerak

    Abstraction

    Ahmad Taufiq Masbuhin: Graduate Faculty of Economics and Business Trunojoyo University, July 2017. Disambrating Public Sector Budgeting Process In Perspective “Hurub Hambangun Praja”. Advisor I: M. Nizarul Alim, Supervisor II: Tarjo Public sector budgeting is a long process. In the public sector budgeting process produces several documents such as Local Government Work Plan (RKPD), KUA-PPAS and APBD. The purpose of this study is to examine how the process of KUA-PPAS and APBD in Local Government in the perspective of "Hurub Hambangun Praja" contained the value of the Willing Sacrifice, Mutual Cooperation and Unity of Move. This research method is qualitative with Case Study approach. In this research, how far the values of “Hurub Hambangun Praja” are implemented in Deliberation of Development Planning (Musrenbang) , KUA-PPAS and APBD process. The results of the research on the Deliberation of Development Planning (Musrenbang) RKPD process of the value of Willing Sacrifice, Unity of Move and Mutual Cooperation still in low category. In the proses of KUA-PPAS for the implementation of the value of Willing Sacrifice and Unity of Move is still in the low category, the value of Mutual Cooperation into the medium category. While the APBD process for the implementation of the values Willing Sacrifice is still low, for the value of Mutual Cooperation and Unity of Move in the medium category. Keywords: Budgeting, Willing Sacrifice, Mutual Cooperation, Unity of Move

Detail Jurnal