Detail Karya Ilmiah

  • PERAN KELEMBAGAAN DALAM UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT NELAYAN (Studi Kasus: Desa Gumeng Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik)
    Penulis : Mochammad Raharjo Priambodo
    Dosen Pembimbing I : Henny Oktavianti, S.E., M.E.
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    M Raharjo P, Peran Kelembagaan Dalam Upaya Peningkatan Pendapatan Masyarakat Nelayan (Studi Kasus : Desa Gumeng Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik). Dibawah Bimbingan Henny Oktavianti, SE, ME Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran model kelembagaan terhadap peningkatan pendapatan masyarakat nelayan di Desa Gumeng, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian ini karena peran model ekonomi kelembagaan terhadap peningkatan pendapatan masyarakat nelayan di Desa Gumeng, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif, dengan jenis penelitian kualitatif. Data diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan Ketua KUB dan Masyarakat nelayan Desa Gumeng, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, untuk mengetahui tingkat keberhasilan peran lembaga maka peneliti juga melakukan wawancara dengan ibu ibu nelayan Desa Gumeng yang didukung dengan beberapa data dari dokumentasi dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat nelayan Desa Gumeng bahwa bantuan dari lembaga KUB memang sudah berjalan namun kurang efektif. Karena ekonomi kelembagaan tidak tertarik mengenai seluruh penjelasan tentang fenomena ekonomi. Ekonomi kelembagaan hanya peduli terhadap penyelesaian persoalan ekonomi yang spesifik sehingga mampu menghasilkan perbaikan yang signifikan.Lebih detail ekonomi kelembagaan peduli terhadap jawaban jawaban yang benar atas petanyaan-pertanyaan kebijakan public. Dan selain itu juga Kemiskinan memang menjadi problem utama masyarakat Desa Gumeng yang berprofesi sebagai nelayan. Karena kehidupan nelayan di Desa Gumeng ini tidak lepas dari campur tangan dari tengkulak dan pemilik modal. Kata Kunci: Model Kelembagaan, Metode Kualitatif, KUB, Kebijakan Publik

    Abstraction

    M Raharjo P. Institutional Role In Efforts To Increase In Revenue Community Fisherman. Under the guidance of Henny Oktavianti, SE, ME The aims of the reasearch are to analyze characteristics of industrial relations informal sector and its social capital on small industry in Sinanggul village, Mlonggo sub-district, Jepara regency. This reasearch conducted using qualitative method with case study approach. Data collection techniques are done by interviewing and documentation. Data analysis techniques perfornmed by using data reduction, data display, and conclusion. The test validity of the data using source triangulation. The results of the study show the characteristics of industrial relations informal sector in small industry in Sinanggul village, Mlonggo sub-district, Jepara regency are the actors who play the role are entrepeneurs as providers of employment, workers as craft makers, other entrepreneurs as business partners and competitors. These actors interact with each other and dependence occurs. From interaction conflicts arise and then conflict resolution are found. The characteristics of social capital in its industrial relations are trust in industrial relations, reciprocity in industrial relations, networks in industrial relations, values and norms in industrial relations. The benefits of social capital are strengthen the kinship, improve work ethic, and expand relations. Keywords: Industrial Relations, Small Industry, Social Capital

Detail Jurnal