Detail Karya Ilmiah

  • PENERAPAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL PADA SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA (Studi Pada Siskeudes Versi 2.0 di Kabupaten Sampang)
    Penulis : Fuad Hasan
    Dosen Pembimbing I : Muhammad Syam Kusufi,SE.,M.SC
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    Di era revolusi industri 4.0, teknologi mengalami perkembangan yang cukup pesat. Salah satunya melalui penggunaan teknologi dalam pengelolaan keuangan desa, yang biasa dikenal dengan istilah Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes versi 2.0). Aplikasi ini merupakan pembaruan aplikasi Siskeudes sebagai akibat regulasi dari dicabutnya Permendagri nomor 113 2 tahun 2014. Kehadiran aplikasi ini diakibatkan karena banyaknya sumber pendapatan yang diterima oleh Desa seperti yang tertuang dalam PERMENDAGRI nomor 20 Tahun 2018. Hal ini memunculkan kekhawatiran akan penggunaan dana tersebut, sehingga membutuhkan alat kontrol untuk menjaga efektivitas dan transparansi pengelolaan keuangan Desa. Munculnya aplikasi baru ini, tentunya membutuhkan perancangan teori untuk memprediksi penerimaan teknologi informasi yang akan digunakan oleh pengguna, salah satunya adalah TAM. Dasar penggunaan teori ini adalah karena Technology Acceptance Model merupakan sebuah konsep yang dianggap paling baik dalam menjelaskan perilaku pengguna terhadap sistem informasi selain itu, TAM merupakan model pendekatan yang paling banyak digunakan oleh peneliti dalam mengukur kesuksesan penerapan suatu sistem informasi berdasarkan keinginan si penggunanya

    Abstraction

    In the era of the industrial revolution 4.0, the technology has developed quite rapidly. One of them is through the use of technology in the villagefinancial management, the commonly known as the Village Financial System Application (Siskeudes version 2.0). This application is a renewal of the Siskeudes application as a result of regulations from the revocation of Permendagri number 113 in 2014.. The presence of this application is due to the many sources of income received by the Village as stipulated in Permendagri number 20 of 2018.This raises concerns about the use of these funds, thus requiring control tools to maintain the effectiveness and transparency of the village financial management.The emergence of this new application, of course, requires the design of theory to predict the acceptance of information technology that will be used by users, one of which is TAM.The basic for using this theory is because the Technology Acceptance Model is a concept that is considered the best in explaining user behavior towards information systems. In addition, TAM is the most widely used approach model by researchers in measuring the successful implementation of an information system based on the user's wishes.

Detail Jurnal