Produk pembiayaan yang ditawarkan oleh perbankan syariah salah satunya oleh BNI Syariah mampu melayani masyarakat yang sedang membutuhkan dana. Namun tidak semua calon nasabah dikategorkan bankable (layak) untuk menerima pembiayaan. Salah satu penyebab calon nasabah dikategorikan tidak bankable ialah mengenai latar belakang kecukupan agunan yang dimiliki oleh calon nasabah tersebut. Jika seorang calon nasabah tidak memiliki cukup agunan, maka keadaan tersebut akan mengancam pihak bank syariah menuju resiko kerugian dikemudian hari. Namun masalah tersebut bisa diatasi dengan adanya penjaminan dari Lembaga Penjamin Kredit yang akan menjamin kekurangan agunan dari nasabah terkait. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat Volume lembaga penjamin kredit terhadap VOLUME pembiayaan bank syariah periode 2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kuantitatif dengan variabel X (Jumlah Penjaminan) dan variabel Y (Jumlah Pembiayaan). Populasi berupa keseluruhan kantor Jamkrindo dan seluruh Bank Syariah yang bermitra dengannya. Namun peneliti hanya mengambil sampel kantor Jamkrindo Cabang Surabaya dengan mitra BNI Syariah KCP Rajawali. Dengan menggunakan uji validitas, reliabilitas, dan normalitas maka penelitian dilanjutkan pada analisis regresi linear sederhana. Data yang didapat merupakan data primer dan sekunder. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil uji normalitas bernilai Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 0,739 dan asymp sig 0, 646 ? 0,05 berarti variabel jumlah penjaminan berdistribusi normal. Kemudian uji korelasi senilai 0,629 dengan nilai sig. (2-tailed) < 0,05 yakni 0,014 yang berarti ada hubungan korelasi positif antara jumlah penjaminan dan jumlah pembiayaan. Lalu analisis regresi linear sederhana diperoleh F hitung 6,541 dengan sig. = 0, 028 < 0,05 maka Ho (? = 0) ditolak artinya Jumlah Penjaminan memiliki Volume yang signifikan terhadap Jumlah Pembiayaan. Kemudian angka konstanta (0,575) bertanda potitif, menunjukan hubungan yang searah antara Jumlah Penjaminan terhadap Jumlah Pembiayaan. Lalu pada koefisen garisnya ditemukan nilai t hitung 2,558 dengan sig. = 0,028< 0,05 maka Ho (? = 0) ditolak, artinya Jumlah Penjaminan berVolume positif terhadap Jumlah Pembiayaan. Kata kunci : Pembiayaan, Penjaminan, Bank Syariah, Lembaga Penjamin Kredit

Financing products offered by sharia banks one of them by BNI Syariah able to serve the people who are in need of funds. But not all potential customers are bankable (eligible) to receive financing. One of the reasons why a prospective customer is categorized as not bankable is the background of the adequacy of collateral owned by the prospective customer. If a prospective customer does not have enough collateral, then the situation will threaten the sharia bank to risk the loss in the future. However, the problem can be overcome with the guarantee from the Credit Guarantee Institution that will guarantee the lack of collateral from the related customer. The purpose of this study is to see the influence of credit guarantee institutions on the development of sharia bank financing period 2016. The method used in this paper is the method of quantitative research with variable X (Total Guarantee) and variable Y (Total Financing). The population is in the form of the entire Jamkrindo office and all of the Sharia Banks that partner with it. However, the author only took sample of Jamkrindo Branch Surabaya office with partner BNI Syariah KCP Rajawali. By using the validity, reliability, and normality test, the research continued on simple linear regression analysis. The data obtained are primary and secondary data. Data were collected through interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that the data from the normality test obtained with the value Kolmogorov-Smirnov Z of 0.739 with asymp sig 0, 646 ? 0.05 means the variable data of the amount of guarantee is normally distributed. Then correlation test produced correlation coefficient worth 0.629 with sig value. (2-tailed) < 0.05 that’s 0.014 which means there is a positive correlation relationship between the amount of the guarantee and the amount of financing. Then the latter is simple linear regression analysis obtained result F count 6,541 with sig. = 0,028 <0,05 then Ho (? = 0) is rejected means the Number of Guarantee has a significant influence on the Amount of Financing. Then the constant number of (0.575) which is marked as potitive, shows the unidirectional relationship between the Amount of Guarantee to the Amount of Financing. Then on the line coefficient found the value of t arithmetic 2,558 with sig. = 0,028 <0,05 then Ho (? = 0) is rejected which means the amount of guarantee has a positive effect on the amount of financing. Keywords: Financing, Guarantee, Sharia Bank, Credit Guarantee Institution

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal