Skripsi yang berjudul “Analisis Klausula Baku Dalam Jual Beli Terhadap Hak Khiyar Konsumen (Studi Komparatif Undang-Undang No 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan Fikih Muamalah)”bertujuan untuk mengetahui pemaparan konsep klausula baku dalam jual beli yang tertera dalam Undang-Undang No 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan Fikih Muamalah, serta untuk mengetahui bagaimana komparisi tentang kalusula baku dalam jual beli terhadap hak khiyar konsumen. Penelitian ini merupakan jenis penelitian library research atau kepustakaan yang bersifat deskriptif analisis. Sumber data primer yang digunakan berupa bahan pustaka, mencakup perundang-undangan, buku karangan Wahbah Al Juhaili, dan Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Sumber data sekunder yang merupakan data tambahan untuk menunjang dari data pokok yang berupa literatur atau karya ilmiyah yang berkaitan dengan klausula baku. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa titik yang menjadi pembeda yaitu ketika ada kecacatan produk yang terjadi pada barang yang diperjualbelikan. Selain itu dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen pun tertera mengenai ketentuan-ketentuan klausula baku, dan pemberlakuannya. Sehingga tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku. Kunci: Konsumen, klausula baku, hak khiyar

This research entitled “Analysis Of Raw Clausula In Buy Selling To Consumer The Rights Of Khiyar (A Comparative Study Of Law No. 8 1999 About Consumer Protection And Muamalah Fiqh)”aims to find out and to explained of the concept of raw clause in the sale and purchase listed in law no.8 of 1999 about consumer protection and muamalah fiqh, and to knowing how the composition of raw clausula in buying and selling against consumer right khiyar. This research is library research that is descriptive analysis. The primary data sources in this study used the form of library materials, such as legislation, book by Wahbah Al Juhaili and the consumer protection art. The secondary data source which is additional data to support from basic data in the form of literature that associated with standard clausula. The result of this study indicating that the point that become the different that is when there is product defect that occur in goods traded. In addition, the consumer protection act is also stipulated on the provisions of the standard clause and its enforcement. Therefore, that does not conflict with the rules that apply. Keywords: consumer, raw clause, khiyar right

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal