Miskonsepsi saat ini sering kali terjadi dalam dunia pendidikan, terutama pada siswa kelas XI TKJ di SMKN 3 Bangkalan. Banyak siswa yang mengalami miskonsepsi pada materi kebutuhan beban/ bandwidth, dan hal itu dapat membawa dampak negatif dalam pembelajaran maupun kehidupan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui miskonsepsi yang dialami siswa pada materi kebutuhan beban/ bandwidth siswa kelas XI TKJ di SMKN 3 Bangkalan dan faktor penyebab miskonsepsi. Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2018. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI TKJ SMKN 3 Bangkalan sebanyak 21 siswa. Instrumen yang digunakan berupa tes yang terdiri dari tes kemampuan awal dan tes miskonsepsi. Tes kemampuan awal dilakukan untuk membagi siswa dalam tiga kategori kemampuan. Kemudian tes tulis miskonsepsi dilakukan untuk mengetahui miskonsepsi yang dialami siswa. Untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya miskonsepsi dilakukan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga siswa mengalami miskonsepsi pada soal yang berbeda. Untuk siswa kategori tinggi tidak mengalami miskonsepsi pada semua soal. Siswa kategori sedang mengalami miskonsepsi pada soal no.2, siswa kategori rendah mengalami miskonsepsi pada soal no.1. Dari hasil wawancara diketahui penyebab miskonsepsi dari kedua siswa berasal dari sumber belajar mereka yaitu internet.

The current misconceptions often occur in education, especially in students of class XI TKJ in SMKN 3 Bangkalan. Many students experience misconceptions on the material needs of the load / bandwidth, and it can have a negative impact on learning and life. The purpose of this study to determine the misconception experienced by students on the material needs load / bandwidth students of class XI TKJ in SMKN 3 Bangkalan and the factors causing misconception. The research was conducted in April 2018. This research is a qualitative research using descriptive method. Subjects in this study were all students of class XI TKJ SMKN 3 Bangkalan as many as 21 students. The instrument used was a test consisting of an initial ability test and a misconception test. Initial ability tests are performed to divide students into three capability categories. Then a misconception written test is done to find out the misconceptions experienced by the students. To know the factors that cause misconception done interview. The results showed that the three students experienced misconceptions on different problems. For high category students do not experience misconceptions on all questions. Students of the category are experiencing misconceptions on problem no.2. Low category students have misconceptions on the question no.1. From the interview result is known cause of misconception of both students come from their learning source that is internet.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal