Pemilihan model pembelajaran yang kurang tepat merupakan masalah yang perlu dicari alternatif penyelesaiannya, karena pemilihan model pembelajaran yang tepat merupakan hal dasar yang dapat berpengaruh besar terhadap jalannya proses pembelajaran, dan lebih dari itu langsung dapat berpengaruh pula terhadap tercapainya tujuan pembelajaran dan hasil belajar siswa. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran pemrograman dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan Quasi Eksperimental Design dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Arosbaya dengan sampel yang digunakan yaitu sampel jenuh, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel yaitu kelas X TKJ A sebagai kelas kontrol dan kelas X TKJ B sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah soal tes hasil belajar yang berupa pretest dan posttest, lembar pengamatan terhadap guru dan siswa Dari uji signifikan (uji-t) diperoleh nilai Thitung =2,86604 lebih besar dari Ttabel = 2,05553, maka Ho dittolak dan Ha diterima. Hal tersebut membuktikan bahwa ada pengaruh yang signifikan dalam model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap hasil belajar siswa kelas X TKJ di SMK Negeri 1 Arosbaya. Hal ini juga didukung oleh adanya nilai rata-rata pretest pada kelas eksperimen sebesar 19,19 kemudian setelah diberi perlakuan nilai rata-rata posttest sebesar 65,16 dan nilai kolerasi positif yaitu r = 0,464 dan adanya garis persamaan y=a+b.x atau y=28,792+1,895.x yang mana semakin tinggi nilai x maka nilai y semakin tinggi.

The selection of an inappropriate learning model is a problem that needs to be solved, because the selection of the right learning model is the basic thing that can greatly influence the course of the learning process, and moreover it can directly influence the achievement of learning objectives and student learning outcomes. The purpose of this study was to determine the effect of the cooperative learning model type make a match on student learning outcomes in basic programming subjects. This research is a quantitative study using Quasi Experimental Design with the research design of Nonequivalent Control Group Design. This research was conducted at SMK Negeri 1 Arosbaya with samples used namely saturated samples, where all members of the population were sampled, namely class X TKJ A as the control class and class X TKJ B as the experimental class. The instrument used was a test of learning outcomes in the form of pretest and posttest, observation sheet of teachers and students. From a significant test (t-test) the value of Tcount = 2.86604 was greater than Ttable = 2.05553, then Ho was rejected and Ha was accepted . This proves that there is a significant effect in the cooperative learning model type make a match on the learning outcomes of TKJ X class students at SMK Negeri 1 Arosbaya. This is also supported by the existence of an average pretest in the experimental class of 19.19 then after being treated the posttest average value is 65.16 and the positive correlation value is r = 0.464 and the equation line is y = a + bx or y = 28,792 + 1,895.x where the higher the value of x, the higher the y value

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal