Detail Karya Ilmiah
-
ANALISIS TINGKAT MISKONSEPSI SISWA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR V-A-K KELAS X RPL PADA MATERI ALGORITMA PEMROGRAMAN DI SMK PUTRA BANGSAPenulis : Diah Ayu zharhahDosen Pembimbing I : Sigit Dwi Saputro, S. Pd,. M. Pd.Dosen Pembimbing II :Muchamad Arif, S. Pd,. M. Pd.Abstraksi
Penyebab terjadinya pengulangan materi yang mengganggu keberlanjutan materi selanjutnya dikarenakan adanya ketidak sesuaian konsep yang dimiki siswa dengan konsep teori algoritma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat miskonsepsi berdasarkan gaya belajar siswa di SMK Putra Bangsa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskrpitif kualitatif . Gaya belajar dalam penelitian ini dikelompokan menjadi 3 bagian yaitu, gaya belajar visual, gaya belajar auditorial, dan gaya belajar kinestetik. Teknik pengumpulan data melalui angket gaya belajar, tes tulis dan pedoman wawancara. Wawancara digunakan untuk memperkuat jawaban dan memperluas informasi dari siswa dalam mengisi angket gaya belajar dan tes essay algoritma pemrograman. Untuk memverifikasi keabsahan dari data yang telah diperoleh, peneliti menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu siswa dengan gaya belajar visual mengalami miskonsepsi dengan persentase sebesar 25% dengan tingkat miskonsepsi rendah pada soal nomor 4 dengan indikator pencapaian menerapkan algoritma pemrograman dalam menyelesaikan masalah, siswa dengan gaya belajar auditorial mengalami miskonsepsi dengan persentase 50% dengan tingkat miskonsepsi sedang pada soal nomor 2 dan nomor 3 dengan indikator pencapaian menerapkan flowchart dalam menyelesaikan masalah dan menerapkan algoritma pemrograman dalam menyelesaikan masalah. Sedangkan siswa dengan gaya belajar kinestetik mengalami miskonsepsi sebesar 50% dengan tingkat miskonsepsi rendah pada soal nomor 2 dan nomor 4 dengan indikator pencapaian menerapkan algoritma pemrograman dalam menyelesaikan. Kata-kata Kunci : Miskonsepsi, Gaya Belajar, Algoritma Pemrograman.
AbstractionThe cause of the repetition of material that interfere with the sustainability of the material further due to the lack of conformity of the concept of students with the concept of the concept of algorithms. This study aims to determine the level of misconception based on student learning styles in SMK Putra Bangsa. This research uses qualitative descripitive approach. Learning styles in this study are grouped into 3 parts namely, visual learning style, auditorial learning style, and kinesthetic learning style. Data collection techniques through questionnaire learning styles, written tests and interview guides. Interviews are used to reinforce answers and extend information from students in filling out the learning style questionnaire and the essay test of programming algorithms. To verify the validity of the data already obtained, the researcher uses triangulation of sources and triangulation techniques. The results obtained in this study are students with visual learning style experiencing misconception with a percentage of 25% with low misconception level on problem number 4 with achievement indicators implement programming algorithms in solving problems, students with auditorial learning style misconception with percentage 50% misconceptions are on number 2 and number 3 with achievement indicators applying flowcharts in solving problems and implementing programming algorithms in solving problems. While students with kinesthetic learning style experienced misconceptions of 50% with low misconception level on problem number 2 and number 4 with achievement indicators implement programming algorithm in solving. Key Words: Misconception, Learning Styles, Programming Algorithms.