Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil berpikir kritis siswa ditinjau dari gaya kognitif reflektif-impulsif. Dalam penelitian ini, gaya kognitif di kategorikan menjadi 2 yaitu, gaya kognitif reflektif dan gaya kognitif impulsif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui tes MFFT (Matching Familiar Figure Test) untuk mendapatkan kategori gaya kognitif, tes tulis dalam bentuk cerita uraian algoritma perulangan dangan tujuan untuk mengetahui profil berpikir kritis dari masing-masing subjek dan wawancara dilakukan untuk memverifikasi dan memperluas informasi dari siswa dalam menyelesaikan soal cerita algoritma perulangan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah; dua siswa dengan kategori reflektif cenderung berpikir kritis dengan menunjukkan indikator kriteria FRISCO yaitu siswa dapat memahami permasalahan (focus), subjek menceritakan soal dengan hati-hati dan baik, dapat memberikan alasan (reason) yang relevan dan memberikan kesimpulan (inference) serta dapat menceritakan lebih lanjut tentang apa yang dimaksud(clarity). disertai melakukan overview setelah selesai mengerjakan soal. Dalam proses cenderung lama.; dua siswa dengan kategori impulsif cenderung hanya menunjukkan 1 indikator kriteria FRISCO yaitu subjek dapat memahami permasalahan (focus) dalam menceritakan soal cenderung kata-kata yang digunakan mengadopsi dari apa yang ada di soal, subjek selalu memberikan alasan (reason) akan tetapi alasan yang dibuat tidak relevan dan tidak dapat memberikan kesimpulan (inference) karena tidak menggunakan semua informasi dengan baik (situation) otomatis tidak bisa memberi penjelasan lebih lanjut (clarity) setelah mengerjakan soal melakukan overview untuk hasil akhirnya saja. Kata-kata Kunci: Gaya Kognitif, Profil Berpikir Kritis, Algoritma Perulangan

The purpose of this study was to find out the students' critical thinking profile in terms of reflective-impulsive cognitive style. In this study, cognitive styles are categorized into 2 ie, reflective cognitive style and impulsive cognitive style. This research uses qualitative approach with descriptive qualitative research type. Technique of collecting data through MFFT test (Matching Familiar Figure Test) to get cognitive style category, written test in the form of the description of algorithm of repetition with goal to know the critical thinking profile from each subject and interview conducted to verify and extend information from student in completion about the story of the recurrence algorithm. The results obtained are; two students with reflective categories tend to think critically by indicating the FRISCO criterion indicator that students can understand the problem (focus), the subject tells the matter carefully and well, can provide the reason (reason) is relevant and give inference and can tell more more about what is meant (clarity). accompanied by an overview after completing the problem. In the process tend to be long; two students with impulsive categories tend to show only 1 criterion indicator FRISCO that the subject can understand the problem (focus) in telling the matter tend to the words used to adopt from what is in the matter, the subject always gives the reason (reason) but the reason is made relevant and can not give an inference because it does not use all the information well (situation) automatically can not give clarity after working on the problem to do overview for the final result only. Key Words : Cognitive Style, Critical Thinking Profile, Recurrence Algorithm

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal