ABSTRAK Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mamahami simbol dan makna kesenian Besutan dan hubungannya dengan masyarakat Jombang karena kesenian ini adalah kesenian tradisional yang kaya akan simbol dalam pertunjukanya dan Jombang adalah asal dari kesenian ini. Penelitian ini digunakan untuk mencari seperti apakah Kesenian Besutan itu, untuk memahami simbol-simbol yang dikemas dalam kesenian Besutan ini serta hubungan dengan masyarakat Jombang itu sendiri. Tujuan penenelitian ini sendiri secara umum adalah untuk mendiskripsikan symbol makna kesenian ini karena kesenian ini adalah kesenian yang “nyleneh” yang menjadikan minat penulis unutk menelitinya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori semiotika untuk mendapatkan arti kesenian besutan dan mengupas tuntas pemaknaan kesenian ini dan teori sosiologi sastra untuk mengetahui korelasi kepada masyarakt Jombang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif. Data dalam penelitian berjumlah 4 hasil wawancara dengan orang-orang yang dianggap mampu dan sudah diakui bahwa beliau adalah seniman Besutan dan orang yang mengerti sejarah Besutan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) penarikan simpulan. Keabsahan data diperoleh menggunakan trigulasi sumber. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti pertama, kesenian Besutan ini adalah seluruh hal yang ada di pagelaran keseniannya merupakan simbol mulai dari tata rias, hingga dialog yang diucapkan merupakan sebuah simbol yang tidak bisa hanya dilihat sebagai tontonan akan tetapi juga tuntunan. Terlihat juga dari nama tokoh utamanya yakni Besut yang berarti Betho Maksud (membawa maksud). Kedua, penelitian ini juga akan membahas korelasi maksud dari Besutan ini berasal yang merupakan kesenian yang unik dan tiada duanya unutk kesenian-kesenian yang ada sekarang ini. Semua hal yang ada dalam Besutan adalah gambaran masyarakat Jombang baik dulu maupun sekarang. Kata Kunci: semiotika, sosiologi sastra, Kesenian Besutan

ABSTRACT This research aims to know and comprehended symbol and besutan art meaning and relation toward Jombang society, because this art is traditional art which is rich of symbol in the performance and Jombang is the source of this art. This research used to look for what besutan art as like. To comprehend a symbol packaged in this besutan art also relation with Jombang society itself. The aims of this research generally to describe meaning symbol of this art because this art is an art which is ackward “nyeleneh” which can be writer interest to analyze it. The theory used in this research was semiotics theory to get meaning of besutan art meaning, and revealed overall meaning of this art and sociology literature theory to know correlation toward society in Jombang. This research used qualitative approach descriptive method. Data in this research were about 4 results interview with people who were considered were able to and they had considered and acknowledged that they were besutan artist and people who understood besutan history. Data collection used in observation, interview, documentation. The technic of data analysis used were 1) data reduction 2) serve data, and 3) draw conclusion. The original of data acquired using trigulasi source. The result done by the first researcher, this besutan art was everything which is exist in art performance is a symbol which cannot only seen as spectacle, but also guidance. Seem also from the name of prominent figure that is besut which means Betho Maksud (Bringing intention). Second, this research also will explain correlation meaning from this besutan comes from which is unique art and incomparable for arts which is exist right now. Everything which was exists in besutan the picturing Jombang society in the past or in this era. Keywords: semiotics, sociology literature, besutan art.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal