ABSTRAK Anis Satul Khairah 1.4.05.2.11.001.27 Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura’’ Ritual Aqiqah Di Desa Gedang-Gedang Kecamatan Batuputih Kabupaten Sumenep. Dibawah bimbingan Dr. Ekna Satriyati, SS, M.Hum. Penelitian ini dilatar belakangi untuk mengetahui bagaimana Proses dan makna Ritual Acara Aqiqah di Desa Gedang-Gedang Kecamatan Batuputih Kabupaten Sumenep. Disini akan dijelaskan proses ritual acara aqiqah tidak hanya dengan menyembelih kambing saja, akan tetapi ada simbol terhadap proses ritual acara aqiqah yaitu ‘’nyiur gedding’’ yang di sebut air kelapa muda, dan penggunaan perahu sebagai medium penyelamat bagi seorang bayi, teori yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teori interaksionisme simbolik dari George Herbert Mead karena teori ini relevan dengan penelitian, bahwa simbolisasi adalah proses berlangsungnya pemaknaan simbol-simbol terhadap sebuah objek dimana terjadi interaksi sehingga hubungan antara pemaknaan dan yang di maknai menjadi sangat interaktif. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan proses dan makna ritual acara aqiqah di Desa Gedang-Gedang Kecamatan Batuputih Kabupaten Sumenep. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Sumber data penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data menggunakan teknik Observasi, Teknik wawancara, semi terstruktur, Dokumentasi, analisis data menggunakan model interaktif yaitu tanya jawab secara aktif, yang meliputi tiga tahap yakni reduktif data, penyajian data (display data) penarikan kesimpulan. Untuk menjaga keabsahan data penelitian ini untuk menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan makna ritual acara aqiqah merupakan bagian dari acara keagamaan yang mengikuti perintah agama seperti penyembeliham kambing yang mengikuti syari’at islam, yang bertujuan ritual aqiqah sebagai wujud rasa syukur terhadap kelahiran bayi yang keluar dari rahim ibunya, sebagai tebusan dari Allah atas rahmat yang sudah diberikan keturunan. yang merasa orang tua harus melakukan aqiqah. Kata kunci: Ritual Of Aqiqah in Gedang-Gedang, Sumenep

ABSTRACT Anis Satul Khairah 14.05.2.11.001.27 Sociology Study Program Faculty of social sciences and humanities Trunojoyo University Madura Tittle research’’ The Ritual Of Aqiqah in Gedang-Gedang village, Batuputih, Sumenep. The advisor is Dr. Ekna Satriyati, SS,M Hum. The background of this research is to find the process and the poin of aqiqah ritual in Gedang-Gedang Village, Batuputih Sumenep This research will explain that the process of the ritual is not only a means of slaughtering a sleep, but also a symbol of ‘’nyiur gedding’’ (pale coconut water) and a means of using boat as a medium of the baby rescur. The theory used in this research is symbolic interactionisme theory by George Herbert Mead because the relevance of the teory and the data. Symbolization is the ongoing process of understanding the symbols of the object in which there is a an interaction So, the relation between meaning of the symbol and symbol it self comes to be interactive. The purpose of this research is to know and describe the process and the point of aqiqah ritual in Gedang-Gedang village, Batuputih, Sumenep the method of this research is qualitative research metodology with phenomenological approach The informant is chose by using purposive sampling technique. The source of data of this research uses primary data and secondary data. The collecting of the data is by observation, interview, semi structured collecting of data, and documentation. The data analysis uses interactive model by data reduction, data display, and concluding of the data. This research uses triangulation technique for the validity of these data. The result of this research is to find the process and the meaning of the aqiqah ritual it is actually part of the religious ritual in which people follows the riligious command such as slaughtering of sheep by the way of syari’ah of islam. The aqiqah is mainly the form of thankgiving on a baby born. This term takes parents to conduct aqiqah ritual. Keywords: Ritual Of Aqiqah in Gedang-Gedang, Sumenep.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal