Tujuan dari penelitian ini adalah menerangkan realitas kehidupan seorang sinden tandha’ di Desa Kebunndadap Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep menggunakan analisis Dramaturgi. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana menjelaskan dramaturgi sinden ketika berada pada pertunjukan tandha’ dan ketika ia bersosial dengan masyarakat. Peneliti menggunakan metodologi kualitatif yang berparadigma fenomenologi sehingga menghasilkan temuan data yang disajikan berupa narasi deskriptif. Metode Pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara serta dokumentasi. Informan dipilih dengan metode purposive sampling.Teknik analisis data menggunakan Miles dan Habermas. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menunjukkan dari temuan tentang dramaturgi ketika sinden tandha’ berada di atas panggung dan di bawah panggung. Jika di lihat pada saat di panggung sinden-sinden terlihat cantik dengan memakai busana kebaya yang sedikit terbuka, sehingga menimbulkan banyak persepsi dari kalangan masyarakat setempat. Akan tetapi itu hanyalah sebagai bentuk profesionalitas dalam dunia kerja. Berbeda dengan kehidupan sosialnya di suatu daerah yang ditempati, para sinden-sinden berkehidupan secara normal layaknya masyarakat pada umumnya. Seperti halnya dalam hal etika, penampilan sehari-sehari dalam bermasyarakat terlihat biasa dan tertutup. Kata kunci : Dramaturgi Kehidupan Sinden Tandha’, Di Atas Panggung, Di Bawah Panggung, Sumenep

The purpose of this study is to explain the reality of the life of a tandha sinden 'in Desa Kebunndadap Kecamatan Saronggi, Sumenep Regency using Dramaturgy analysis. The problem in this research is how to explain dramaturgy sinden when being on tandha show 'and when he social with community. The researcher uses qualitative methodology with phenomenology paradigm so as to produce the findings of data presented in the form of descriptive narrative. Methods Data collection using observation and interviews and documentation. The informant was chosen by purposive sampling method. Data analysis technique using Miles and Habermas. Technique examination of data validity using triangulation of source and method. The results showed from the findings about dramaturgy when sinden tandha 'was on stage and under the stage. If you look at the stage on the sinden-sinden stage looks beautiful with a slightly open kebaya fashion, thus causing a lot of perception from the local community. But that is just as a form of professionalism in the world of work. In contrast to its social life in an occupied area, the sinden-sinden live normally as people in general. Just as in ethics, everyday appearances in society look normal and closed. Keywords: Dramaturgy of Sinden Tandha 'Life, Above the Stage, Under the Stage, Sumenep

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal