Perebusan ikan teri nasi umumnya dilakukan manual dengan mengandalkan kinerja manusia, waktu perebusan pun tidak selalu sama disetiap prosesnya. Proses penggaraman pun tidak menggunakan takaran yang pasti dengan banyaknya jumlah ikan teri nasi yang akan direbus. Dengan banyaknya kendala yang dapat mengurangi kualitas produksi ikan teri nasi yang akan diekspor, maka terciptalah gagasan untuk merubah proses perebusan ini menjadi serba otomatis. Sensor suhu digunakan untuk menentukan suhu berapa yang akan digunakan untuk merebus. Pemilihan suhu ideal sangat penting untuk proses perebusan, karena berfungsi untuk mematikan bakteri-bakteri yang masih berada di tubuh ikan. Rancangan alat ini menggunakan konsep overhead crane, yang memungkinkan dapat memindah ikan teri nasi yang telah matang langsung menuju tempat penirisan. Pemilihan konsep overhead crane meningkatkan efektifitas produksi karena merangkap dua proses, yaitu perebusan dan penirisan ikan teri sekaligus. Kata Kunci : Perebusan, Teri, Perebus Otomatis

Boiling of anchovy is generally done manually by relying on human performance, boiling time is not always the same in every process. The salting process does not use the exact dose with the large number of anchovies to be boiled. With so many obstacles that can reduce the quality of the production of the anchovy to be exported, the creation of the idea to change the boiling process becomes completely automated. Temperature sensors are used to determine what temperature will be used to boil. The selection of ideal temperature is very important for the boiling process, because it works to kill bacteria that are still in the fish body. The design of this tool using the concept of overhead crane, which allows to move the mature anchovies directly to the slicing. The selection of the overhead crane concept increases the effectiveness of production because it doubles two processes, namely boiling and slicing anchovies at once. Keywords : Boiling, Anchovy, Automatic Boiling

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal