Detail Karya Ilmiah

  • IMPLEMENTASI TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY PADA MUSEUM PENATARAN BLITAR SEBAGAI MEDIA EDUKASI DAN TOUR GUIDE
    Penulis : RIO ABRIANTO
    Dosen Pembimbing I : Wahyudi Agustiono, S.Kom, M.Sc., Ph.D.
    Dosen Pembimbing II :Ari Kusumaningsih, S.T., M.T.
    Abstraksi

    Museum Penataran sebelumnya bernama Museum Blitar. Museum Blitar bukan berarti museum dalam arti sebenarnya, namun sebagai balai penyelamatbenda-benda purbakala yang ada di Kabupaten Blitar. Perkembangan Teknologi Informasi pada dunia mempunyai tingkat pertumbuhan yang sangat pesat, sehingga mengakibatkan masyarakat semakin berkurang untuk mengunjungi museum. Dari permasalahan tersebut, dibutuhkan sebuah gagasan terbaru untuk memberikan kesan lain dalam mempelajari sejarah yang ada di Museum. Salah satu teknologi yang sedang meningkat saat ini adalah teknologi Augmented Reality. Teknologi Augmented Realityadalah metode pelacakan AR yang menggunakan marker buatan. Aplikasi Augmented Reality Museum Penataran Blitar sangat efisien dan dapat membantu dalam edukasi dan tour guide. Dilihat dari hasil pengujian indikator dari indikator Match between system and the real world91% dan Visibility of system status85%. Dari hasil rata – rata 2 pengujian yaitu pengujian Heuristic dengan nilai prosentase 86% dan pengujian User Experiencememiliki nilai prosentase 82% yang termasuk dalam kategori sangat baik.

    Abstraction

    The previous Refinement Museum was named the Blitar Museum. Blitar Museum does not mean a museum in its true meaning, but as a relief center for ancient objects in Blitar Regency. The development of Information Technology in the world has a very rapid growth rate, resulting in a diminishing number of people to visit the museum. From these problems, a new idea is needed to give another impression in studying the history in the Museum. One technology that is currently increasing is Augmented Reality technology. Augmented Reality technology is a method of tracking AR that uses artificial markers. The Augmented Reality Application of the Blitar Upgrading Museum is very efficient and can help in education and tour guides. Judging from the results of testing indicators of the World91 Match between system and the real indicators and Visibility of system status 85%. From the results of an average of 2 tests, namely Heuristic testing with a percentage value of 86% and User Experiment testing has a percentage value of 82% which is included in the excellent category.

Detail Jurnal