Detail Karya Ilmiah

  • STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA BUDIDAYA LELE DUMBO (Studi Kasus di Kelompok Mina Maju Sejahtera Desa Bandung Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang)
    Penulis : Indah Tri Sundari
    Dosen Pembimbing I : Dr. Isdiana Suprapti, SP., MM
    Dosen Pembimbing II :Novi Diana Badrut Tamami, SP. MP
    Abstraksi

    Kecamatan Diwek merupakan salah satu sentra usaha budidaya ikan lele, terutama desa Bandung Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. Ikan lele yang banyak dibudidayakan adalah ikan Lele Dumbo dengan produksi tahun 2017 mencapai 120,25 ton. Namun permintaan ikan konsumsi yang dibutuhkan oleh konsumen belum dapat dipenuhi oleh kelompok tani. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk menganalisis kelayakan usaha pembesaran Lele Dumbo, kondisi lingkungan strategis : I-E dan rekomendasi strategi yang dapat diterapkan. Tujuan penelitian mengidentifikasi kelayakan usaha pembesaran Lele Dumbo , mengidentifikasi kondisi lingkungan strategis dan merumuskan strategi yang dapat diterapkan pada kelompok Mina Maju Sejahtera. Metode analisis yang digunakan adalah 1) Analisis finansial : NPV, IRR dan PP 2) Diskriptif kualitatif : IFE dan EFE dan 3) Analisis I-E. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai NPV < 0 (Rp -22.196.559,22), IRR < discount rate (0,62) dan PP > umur proyek (3 Tahun), sehingga usaha pembesaran tidak layak. Faktor lingkungan strategis internal yang menjadi kekuatan utama adalah CPIB (Cara Pembenihan Ikan yang Baik), Kelemahan utama adalah petani sebagai penerima harga (price tiker). Faktor lingkungan strategi Ekternal yang menjadi peluang utama adalah penyuluhan dan pengawasan rutin oleh PPL. Ancaman utama adalah adanya peningkatan pemasaran benih jenis ikan lain. Rekomendasi yang dapat diterapkan dari analisis I-E (Internal-Eksternal) adalah penetrasi pasar dan pengembangan produk (sel v). Kata kunci: Pembesaran Lele Dumbo, Analisis Finansial, IE

    Abstraction

    Diwek Sub District is one of the centers of catfish farming, especially the Bandung village Diwek Sub District RegencyJombang. Catfish that is widely cultivated is dumbo catfish with production in 2017 reached 120.25 tons. However, the demand for consumable fish needed by consumers can not be fulfilled by farmer groups. Therefore, the researcher is interested to analyze the feasibility of the dumbo catfish cultivation business, the strategic environmental conditions: I-E and recommended strategy recommendations. The objectives of the research are to identify the feasibility of the dumbo catfish breeding business, to identify the strategic environment condition and to formulate strategies that can be applied to the Mina Maju Sejahtera group. The analytical methods used are 1) Financial analysis: Net Present Value (NPV),Internal Rate of Return (IRR) and Payback Period (PP) 2) Qualitative Descriptive: IFE and EFE and 3) I-E Analysis. The results showed that the value of NPV <0 (Rp -22.196.559,22), IRR project age (3 years), so that the cultivation effort is not feasible. Internal strategic environmental factors that become the main force is the CPIB (How to Fishing the Good), the main disadvantage is the farmer as the recipient of the price. External strategy environment factors that become the main opportunity is the extension and routine supervision by PPL. The main threat is an increase in marketing of other types of fish seeds. The applicable recommendations of I-E analysis (Internal-External) are market penetration and product development (cell v). Key words: Cultivation of Dumbo Catfish, Financial Analysis, IE

Detail Jurnal