Detail Karya Ilmiah

  • EFISIENSI PRODUKSI USAHATANI CABAI RAWIT (Capsium Frutesces. L) DI KABUPATEN SUMENEP (Studi Kasus di Desa Banasare Kecamatan Rubaru)
    Penulis : Hendra Hardiyanto
    Dosen Pembimbing I : Dr. Teti Sugiarti, SP.,M.Si
    Dosen Pembimbing II :Dr. Mardiyah Hayati, SP.,MP
    Abstraksi

    Tingkat produksi dan produktivitas cabai rawit di kabupaten Sumenep mengalami penurunan. Tingkat produksi maksimum dapat dicapai dengan kombinasi optimal penggunaan faktor produksi. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi produksi cabai rawit (2) mengetahui tingkat efisiensi teknis, alokatif dan ekonomi usahatani cabai rawit (3) mengetahui faktor yang mempengaruhi tingkat inefisiensi teknis usahatani cabai rawit. Penelitian ini dilakukan di di Desa Banasare Kecamatan Rubaru Kabupaten Sumenep. Metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden. Metode analisis data menggunakan analisis fungsi produksi stochastic frontier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor produksi yang berpengaruh terhadap tingkat produksi cabai rawit yaitu luas lahan, jumlah bibit, pupuk ZA dan tenaga kerja. Usahatani cabai rawit tidak efisien secara teknis, alokatif dan ekonomi dengan rata-rata nilai efisiensi yaitu 0,42 ;0,20 ; dan 0,17. Faktor yang berpengaruh positif terhadap tingkat inefisiensi teknis yaitu variabel pengalaman petani. Kata Kunci : Produksi Cabai Rawit, Efisiensi Teknis, Efisiensi Alokatif dan Efisiensi Ekonomi, Efek Inefisiensi Teknis.

    Abstraction

    The production and productivity level of cayenne pepper in Sumenep district has decreased. The maximum production level can be achieved with the optimal combination of the production factors. The purpose of this study is (1) to know the factors which influence to the cayenne pepper production (2) to know the technical efficiency level, the allocative and economic of cayenne pepper’s farmer (3) to know the factors which influence to the technical inefficiency level of cayenne pepper’s farmer. This research was conducted in Banasare Village, Rubaru District, Sumenep Regency. The sampling method used purposive sampling method with a total sample of 40 respondents. Stochastic frontier production function was used in this research. The results showed that the production factors that influence the cayenne pepper production are land area, number of seeds, ZA fertilizer and labor. Cayenne pepper farming is, technically, allocatively and economically inefficient, with an average efficiency value of 0.42; 0.20; and 0.17. Factors that have a positive effect on the technical inefficiency level are farmer experience. Keywords: Cayenne Pepper Production, Technical Efficiency, Allocative Efficiency and Economic Efficiency, Technical Inefficiency Effects.

Detail Jurnal