Detail Karya Ilmiah
-
PENGARUH UMUR PANEN TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KUALITAS BUAH OKRA MERAH (Abelmoschus esculentus (L.) Moench).Penulis : Ah. Maftuh Hafidh ZuhdiDosen Pembimbing I : Ir. Sinar Suryawati M.SiDosen Pembimbing II :Abstraksi
Buah okra (Abelmoschus esculentus (L.) Moench) merupakan sayuran yang memiliki kandungan senyawa polifenol, karotenoid, flvonoid, dan vitamin yang dapat bertindak sebagai antioksidan. Kandungan senyawa antioksidan buah, salah satunya dipengaruhi oleh umur panen. Umur panen yang terlambat juga mempengaruhi tekstur buah sehingga akan menentukan layak tidaknya buah okra dikonsumsi sebagai sayur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh umur panen yang berbeda terhadap aktivitas antioksidan dan mengetahui umur panen buah okra terbaik untuk konsumsi sayur. Penelitian ini mengunakan rancangan acak lengkap dengan 8 perlakuan umur panen, yaitu P1 (panen 3 hari setelah bunga mekar), P2 (panen 4 hari setelah bunga mekar), P3 (panen 5 hari setelah bunga mekar), P4 (panen 6 hari setelah bunga mekar), P5 (panen 7 hari setelah bunga mekar), P6 (panen 8 hari setelah bunga mekar), P7 (panen 9 hari setelah bunga mekar), P8 (panen 10 hari setelah bunga mekar) .Umur panen buah okra merah 6 hari setelah bunga mekar merupakan perlakuan terbaik untuk sayur dengan nilai aktivitas antioksidan total 87,05%, panjang buah 12,22 cm/buah, diameter buah 1,19 cm/buah, bobot basah buah 18,61 g/buah, bobot kering buah 1,17 g/buah, kadar air buah 90,87%/buah, warna buah (L 13,90; a 4,30; b 15,48), dan tekstur buah (kekerasan 362,25 g/buah; daya patah 438,93 g/buah; kealotan 5,47).
AbstractionOkra fruit (Abelmoschus esculentus (L.) Moench) is a vegetable that contains polyphenol compounds, carotenoids, flavonoids, and vitamins that can act as antioxidants The content of fruit antioxidant compounds, one of which is affected by the age of harvest. Late harvesting also affects the texture of the fruit so it will determine whether or not proper okra fruit is consumed as a vegetable. This study aims to determine the effect of different harvest age on antioxidant activity and know the best fruit harvest age on the harvest of red okra fruit for vegetable consumption. This research used non-practical complete randomized design (CRD) with 8 treatments, specifically P1 (harvest three days after flowering), P2 (harvest four days after flowering), P3 (harvest five days after flowering), P4 (harvest six days after flowering), P5 (harvest seven days after flowering), P6 (harvest eight days after flowering), P8 (harvest ten days after flowering). Harvest 6 days after flowering for red okra is the best treatment for vegetables with total antioxidant activity value 87.05%, fruit length 12.22 cm / fruit, fruit diameter 1.19 cm / fruit, fruit wet weight 18.61 g / fruit, fruit dry weight 1.17 g / fruit, fruit water content 90.87% / fruit, fruit color (L 13,90; a 4,30; b 15,48), and fruit texture (hardness 362.25 g / fruit, fracturabilty 438.93 g / fruit, chewiness 5.47).