Anak merupakan generasi penerus bangsa mereka dipersiapkan dan diarahkan sejak dini untuk tumbuh berkembang dengan baik. Dengan demikian secara tidak langsung Sumber Daya Manusia akan berkualitas secara semestinya baik dengan memperhatikan segi kualitas pendidikan. Selain hal pendidikan yang harus didapat hal ini juga didorong dengan keterbelakangan sosial dan lingkungan seperti ekonomi, budaya, dan pengaruh orang tua atau latar belakang keluarga. Oleh karena itu, bagaimana motivasi pengemis di bawah umur yang berada di Pelabuhan Kamal Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana rasionalitas pengemis anak dibawah umur di Pelabuhan Kamal Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan. Pendekatan penelitian ini ialah menggunakan metode kualitatif diskripsti dengan pengambilan data melalui wawancara mendalam dan dokumentasi terhadap informan penelitian ini, yaitu anak-anak yang mengemis, orang tua anak tersebut, dan masyarakat sekitar Pelabuhan Kamal. Triangulasi sumber digunakan sebagai teknik validasi data. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa rasionalitas anak di bawah umur untuk mengemis di Pelabuhan Kamal Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan yang pertama ialah untuk menambah uang jajan sendiri sehingga mereka tidak menambah beban ekonomi keluarganya, kedua yaitu karena kebiasaan mereka dalam hal mengemis anak yang membantu mencari nafkah dipandang sebagai anak yang penurut yang artinya hal tersebut dipandang sebagai wujud bakti seorang anak terhadap orang tua dan yang ketiga yaitu untuk membantu orang tua dimana seorang anak dipaksa atau terpaksa membantu mencari nafkah untuk kelangsungan hidup keluarganya, Kata Kunci: Pengemis Anak, Motivasi, Rasionalitas

Children are the next generation of their nation, prepared and directed early to grow well. Thus, indirectly, Human Resources will be of good quality with due regard to the quality of education. In addition to the education that must be obtained this is also encouraged by social and environmental backwardness such as economic, cultural, and the influence of parents or family background. Therefore, how is the motivation of underage beggars who are in the Port of Kamal, Kamal District, Bangkalan District. This study aims to determine how the rationality of underage beggars in Kamal Harbor, Kamal District, Bangkalan Regency. The approach of this research is to use a descriptive qualitative method by taking data through in-depth interviews and documentation of the informants of this study, namely children begging, the child's parents, and the community around the Port of Kamal. Source triangulation is used as a data validation technique. The results showed that the rationality of minors to beg at Kamal Harbor, Kamal Subdistrict, Bangkalan Regency, the first was to add their own allowance so that they did not add to the family's economic burden, secondly because of their habit of begging for children who helped earn a living was seen as a child obedient which means it is seen as a form of devotion to a child of parents and the third is to help parents where a child is forced or forced to help earn a living for the survival of his family. Keywords: Child Beggars, Motivation, Rationality

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal