Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu faktor penting dalam mengatasi fenomena kehidupan masyarakat nelayan, terutama dalam hal kesejahteraan. Kesejahteraan tersebut dapat dicapai dengan mengupayakan terjadinya peningkatan pendapatan nelayan dengan menggunakan lantaran lembaga nelayan sebagai salah satu motor penggerak perekonomiannya, terhadap para masyarakat nelayan. Kurangnya peran serta kontribusi dari lembaga nelayan adalah salah satu faktor yang menjadi sebab kurang sejahteranya masyarakat nelayan. Utamanya masyarakat nelayan tradisional. Seringkali alasan keberadaan lembaga nelayan adalah untuk mensejahterakan para nelayan, namun langkah serta peran yang diambil dalam mengeksekusi fenomena yang terjadi masih sangat minim bahkan absurd kebanyakan dari kelompok tersebut hanya mengandalkan bantuan yang diberikan oleh pemerintah. Sedangkan bantuan yang tersedia sangat terbatas. Tidak jarang bantuan tersebut hanya diterima oleh beberapa persen orang saja dari tiap-tiap lembaga nelayan yang ada. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui peran serta pengupayaan kesejahteraan ekonomi masyarakat nelayan oleh lembaga nelayan sebagai salah satu lembaga yang berkewajiban menaungi dan mensejahterakan masyarakat nelayan. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menjabarkan fenomena-fenomena yang terjadi di dalam masyarakat. Teknik pegumpulan data yang peneliti gunakan adalah dengan studi lapangan yakni wawancara, observasi serta dokumentasi.

Community empowerment is one of the important factors in overcoming the phenomena of the life of the fishing community, especially in terms of welfare. This prosperity can be achieved by efforts to increase the income of fishermen by intermediaries because fisheries institutions are one of the economic driving forces of the fishing community. Lack of participation and contribution from fishing institutions is one of the factors that causes the fishing community not to prosper. Especially traditional fishing communities. Often the reason for the existence of fisheries institutions is to prosper the fishermen, but the steps and roles taken in executing the phenomena that occur are still very minimal and even unclear, most of these groups only rely on assistance provided by the government. While the available assistance is very limited. Not infrequently this assistance is only received by a few percent of people from each of the existing fishing institutions. The purpose of this paper is to find out the efforts and role of institutions towards the economic welfare of fishing communities by fishing institutions as one of the institutions that are obliged to protect and prosper the fishing community. The method of analysis in this study uses descriptive qualitative methods by describing the phenomena that occur in the community. Data collection techniques that researchers use are field studies namely interviews, observation and documentation.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal