Detail Karya Ilmiah

  • PENGARUH RASIO AKTIVITAS (PEPUTARAN KAS DAN PERPUTARAN PIUTANG) TERHADAP MODAL KERJA DI JAKARTA ISLAMIC INDEX TAHUN 2014
    Penulis : Aminus Sholihin
    Dosen Pembimbing I : Dr. Abdur Rahman, S.Ag., M.EI
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Sejak sistem keuangan Islam berkembang pesat di Indonesia. Semakin banyak modal kerja yang dimiliki oleh sebuah perusahaan maka semakin banyak kemungkinan profit yang akan diperoleh, itu artinya akan semakin menarik para investor untuk berinvestasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perputaran kas dan piutang terhadap modal kerja yang terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2014. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik cross section dengan bantuan aplikasi Eviews. Objek dalam penelitian ini adalah tiga puluh perusahaan yang terdaftar atau tergabung di Jakarta Islamic Index. Metode pengumpulan data dengan cara dokumentasi. Variabel penelitian dibagi menjadi dua, yaitu variabel terikat (Y) yang merupakan modal kerja serta variabel bebas (X) yang terdiri dari perputaran kas dan perputaran piutang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan perputaran kas (X1) dengan modal kerja (Y) adalah negatif yang artinya ketika perputaran kas turun maka modal kerja juga akan turun. Namun variabel perputaran kas (X1) ditolak karena tidak signifikan atau dengan kata lain probabilitas lebih dari 0,1 yakni sebesar 0,5139. Sementara untuk variabel perputaran piutang (X2) menunjukkan hasil positif, artinya ketikaperputaran piutang naik maka modal kerja juga akan meningkat. Variabel perputaran piutang (X2) dinyatakan diterima dan signifikan karena nilai probabilitas lebih kecil dari 0,1 yakni sebesar 0,0000. Artinya, kedua variabel X sudah benar dan sesuai dengan teori. Kata Kunci: Perputaran Kas, Perputaran Piutang, Modal Kerja, Jakarta Islamic Index

    Abstraction

    ABSTRACT Since Islamic finance has growing rapidly. The more workingcapital owned by a company, the more likely the profit will be obtained, it will make more investors to invest. This study aims to determine the impact of cash flow cycle and receivable turnoveramong working capital in the Jakarta Islamic Index period 2014. This research uses quantitative research method with cross section technique which used Eviews. The objects in this study are thirty listed companies in the Jakarta Islamic Index. Methods of data collection by way of documentation. The research variables are divided into two, namely the dependent variable (Y) which is the working capital and the independent variable (X) consisting of cash flow cycle and receivable turnover The results showed that the relationship of cash flow cycle (X1) with working capital (Y) is negative which means when the cash flow cycle decreases the working capital will also decrease. However, cash flow cycle variable (X1) is rejected because it is not significant or in other words the probability is more than 0,1 that is equal to 0,5139. As for receivable turnover variable (X2) shows positive results, it means that when the receivable turnover increases then working capital will also increase. Receivable turnover variable (X2) is accepted and significant because the probability value is less than 0.1 . That is, both variables X is correct and in accordance with the theory. Keywords: Cash Flow Cycle, Receivable Turnover, Working Capital, Jakarta Islamic Index.

Detail Jurnal