Detail Karya Ilmiah
-
“PENGARUH KEBIJAKAN PERUSAHAAN DISTRIBUSI HOUSEHOLDS TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN (MASHLAHAH) KARYAWAN” (Studi Kasus CV Signora Households Indonesia Cabang Bangkalan)Penulis : Ayu CahyaningtiasDosen Pembimbing I : Dr. Abdur Rohman, S.Ag., M.EIDosen Pembimbing II :Abstraksi
Penelitian ini berjudul Pengaruh Kebijakan Perusahaan Distribusi Households Terhadap Tingkat Kesejahteraan Karyawan. sebuah perusahaan distribusi adalah perantara yang menyalurkan produk dari pabrikan (manufaktur) kepengecer (retailer). Salah satu perusahaan yang sudah berkembang di Indonesia dan sudah memiliki 31 cabang di Indonesia adalah CV Signora Households Indonesia. Usaha distribusi ini memberikan peluang kerja bagi masyarakat yang membutuhkan sekaligus memberikan kesejahteraan bagi karyawannya melalui beberapa kebijakan-kebijakannya. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Kebijakan Perusahaan Distribusi Households Terhadap Tingkat Kesejahteraan (Mashlahah) Karyawan. di CV Signora Households Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan penelitian deskriptif analitis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan program software statistik yaitu SPSS (Statistical Product and Service Solution) sebagai alat bantu untuk proses pengolahan data. Jenis sampel yang digunakan adalah sampel jenuh dengan menggunakan seluruh anggota populasi sebagai sampel. Sedangkan Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Kesimpulan penelitian ini secara singkat adalah bahwa terdapat hubungan yang rendah antara kebijakan perusahaan distribusi households dengan kesejahteraan karyawan. Hal tersebut dibuktikan setelah dilakukan analisis data dengan menggunakan SPSS.16 didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0,212, yang artinya pengaruh kebijakan perusahaan distribusi households terhadap tingkat kesejahteraan karyawan rendah. Kemudian pengujian selanjutnya dengan menggunakan uji t dengan tingkat signifikan 0,05 diperoleh t hitung sebesar 0,922 sedangkan t tabel sebesar 2,101. Karena nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (thitung < ttabel) maka H0 diterima dan Ha ditolak, sehingga dapat diinterpretasikan variabel kebijakan perusahaan distribusi households tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kesejahteraan karyawan. Kata Kunci: Kebijakan Perusahaan Distribusi households, Kesejahteraan (Mashlahah) karyawan.
AbstractionThis research entitled Influence of Corporate Distribution Policy Households Against Employee Prosperity Level. A distribution company is an intermediary that distributes products from the manufacturer (manufacture) to the retailer(retailer). One of the most developed companies in Indonesia and already has 31 branches in Indonesia is CV Signora Households Indonesia. This distribution business provides job opportunities for people in need as well as providing welfare for their employees through several policies. This thesis aims to analyze the Influence of Corporate Distribution Policy Households Against Employee Welfare (Mashlahah). at CV Signora Households Indonesia. The research method used is quantitative research method with analytical descriptive research approach. Analysis technique used is simple linear regression analysis by using statistical software program that is SPSS (Statistical Product and Service Solution) as tool for data processing. The type of sample used is a saturated sample by using all members of the population as a sample. While the data collection techniques used are questionnaires and documentation. The conclusion of this research briefly is that there is a low correlation between company policy of distribution of households with employee welfare. It is proved after data analysis using SPSS.16 obtained correlation coefficient value of 0.212, which means the influence of households distribution company policy on the level of low employee prosperity. Then the next test using t test with a significant level of 0.05 obtained t arithmetic of 0.922 while t table of 2.101. Because the value of t count is smaller than t table (thitung