Detail Karya Ilmiah
-
Model Pemberdayaan Masyarakat Disabilitas Melalui Budidaya Lele Dan BLK Rumah Harapan Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Dsn.Tanggungrejo, Ds. Karangpatihan, Kec. Balong, Kab. Ponorogo)Penulis : Andri ArdiantoDosen Pembimbing I : Dr. Abdur Rahman, S.Ag., M.EIDosen Pembimbing II :Abstraksi
ABSTRAK Model Pemberdayaan Masyarakat Disabilitas Melalui Budidaya Lele Dan BLK Rumah Harapan Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Dsn.Tanggunrejo, Ds. Karangpatihan, Kec. Balong, Kab. Ponorogo) Dalam memenuhi kebutuhan hidup, baik kebutuhan primer dan sekunder masyarakat memerlukan suatu penghasilan dan pekerjaan sehingga kebutuhan mereka bisa tercukupi tanpa menyusahkan orang lain. Jika kebutuhan mereka kurang terpenuhi akan mengakibatkan kurangnya gizi dan itu bisa membuat sebagian masyarakat mengalami sakit seperti disabilitas. Disabilitas adalah mereka yang mempunyai kekurangan atau kelainan fisik, indra atau mental (medis) yang kekurangannya tidak mampu untuk menjalankan fungsi sosialnya (kelainan sosial). Dari perspektif diatas, cacat (disability) sejajar posisinya dengan kekurangan/kelainan fisik atau mental (impairment), atau lebih tegasnya lagi ada hubungan sebab akibat antara keduanya. Masyarakat disabilitas disini dalam bertahan hidup dan memenuhi kebutuhan sehari- hari mereka hanya mengandalkan bantuan dari sanak kelurga, masyarakat sekitar dan masyarakat luar. Tidak hanya itu mereka juga dianggap sebagai benalu bagi masyarakat lain sehingga keberadaan mereka dianggap sebelah mata. Efek bagi mereka dengan kondisi seperti ini mereka semakin jauh dari kata hidup dengan layak sebagai manusia. Maka dari itu masyarakat disabitas ini perlu adanya pemberdayaan yang bisa merubah kehidupan mereka dari segi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari dan segi mental supaya mereka mampu bersosialisasi dengan masyarakat yang lain dan tidak dianggap sebelah mata. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif pendekatan deskriptif yang bertujuan mengungkapkan kejadian atau fakta, keadaan, fenomena, variabel dan keadaan yang terjadi saat penelitian berlangsung dengan menyuguhkan apa yang sebenarnya terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat disabilitas disini dengan adanya pelatihan budidaya lele serta pelatihan soft skill berupa pelatihan membuat keset, tasbih, dan batik ciprat dari balai latihan kerja rumah harapan sekarang mereka mampu memenuhi kebutuhan mereka sendiri dan tidak lagi menyusahkan sanak keluarga apalagi masyarakat sekitar. Bukan hanya itu dengan adanya pemberdayaan ini insting serta otak mereka (masyarakat disabilitas) semakin terasah sehingga mereka mampu untuk bersosialisasi dengan masyarakat. Kata kunci: Disabilitas, Usaha Budidaya Lele, Balai Latihan Kerja Rumah Harapan
AbstractionABSTRACT MODEL OF COMUNITY EMPOWERMENT DISABILITIES THROUGH THE CULTIVATION OF CATFISH AND JOB TRAINING CENTER THE HOUSE OF HOPE IN THE PERSPEKTIVE OF ISLAMIC ECONOMICS ( The case study Dsn.Tanggunrejo, Ds. Karangpatihan, Kec. Balong, Kab. Ponorogo) In meeting the needs of life, both the primary and secondary needs of the community require an income and work so that their needs can be fulfilled without hurting others. If their needs are not met enough will lead to lack of nutrition and it can make some people experience illness like disability. Disabilities are those who have physical, mental or mental (or lack) deficiencies or abnormalities whose shortcomings are incapable of performing their social functions (social disorders). From the above perspective, disability parallels its position with physical or mental impairment, or more forcefully, a causal relationship between the two. Disability communities here to survive and meet their daily needs only rely on help from relatives, local communities and the outside community. Not only that they are also considered as parasite for other people so that their blessings are considered one eye. Effects for those with this condition they are farther from the word of life with proper human beings. Therefore, this disabitas community needs an empowerment that can change their lives from the economic side to meet the daily needs and mental aspects so that they can socialize with other people and not considered one eye. This type of research is a qualitative research descriptive approach that aims to reveal the events or facts, circumstances, phenomena, variables and circumstances that occur when research takes place by presenting what really happened. The results showed that the disability community here with the training of cultivation of catfish and soft skill training in the form of training make a doormat, prayer beads and ciprat batik from home work practice hall hope they are now able to meet their own needs and no longer distress relatives let alone the surrounding community. Not only that with the empowerment of this instinct as well as their brains (community disability) increasingly honed so that they are able to socialize with the community. Keywords: Disability, Catfish Cultivation, Hope House Work Center