Skripsi “Penerapan Akad Jual Beli dan Akad Wadiah Pada Produk Tabungan Emas dalam Perspektif Fiqh Muamalah (Studi kasus di Pegadaian Syariah Bangkalan)” dilatarbelakangi adanya dua akad pada tabungan emas, yaitu jual beli dan wadiah. Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan akad jual beli dan wadiah pada tabungan emas di Pegadaian Syariah dan analisis akad jual beli dan wadiah pada tabungan emas dalam perspektif Fiqh Muamalah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan bersifat kualitatif, bersumber dari data primer yang diperoleh saat penelitian di Pegadaian Syariah Bangkalan dan data sekunder sebagai data pendukung. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dokumentasi. Pendekatan yang digunakan yuridis empiris, selanjutnya dianalisis menggunakan pola induktif. Berdasarkan hasil penelitian terkait penerapan akad jual beli dan wadiah pada tabungan emas adalah dengan menabung Rp. 5000;- (menyesuaikan harga emas pada hari tersebut) nasabah telah membeli emas 0.01 gram, namun dalam bentuk saldo tabungan. Tabungan emas dapat diambil emas atau tunai. Tabungan belum dapat diambil jika belum mencapai 1 gram atau setara Rp.600.000;-. Akad jual beli dan wadiah yang digunakan pada tabungan emas telah sesuai dan terdapat ketidaksesuaian dengan teori jual beli dan wadiah dalam Fiqh Muamalah. Kata kunci : Fiqh Muamalah, Jual Beli, Wadiah.

Thesis “Implementation of contract selling and wadiah contact in the gold saving products perspective of Fiqh Muamalah (Islamic pawnshop case study in Bangkalan)" to a backdrop of two contract on gold savings, contract selling and wadiah contract. Target of the research is know the implementation of contract selling and wadiah contract on the Islamic of pawnshop and analysis about contract selling and wadiah contract in the gold saving perspective of Fiqh Muamalah. The research use a method field research and character of the research is qualitative, the research sourced from primery data getting from the Islamic of pawnshop Bangkalan and secondary data as supporting data. The character of the research is descriptive analysis, used the techniques of data interviews, observation, and documentation. Study approach is empirical yuridis, then analyzed using an inductive pattern. Based on the research about the implementation of contract selling and wadiah contract in the gold saving is just deposit Rp. 5000,- (according to the price of gold on the day) customer have got 0.01 gram gold, but in the form of deposited. The gold savings can be taken in gold or cash. The savings haven’t taken if it hasn’t reached one year or equivalent for Rp. 600.000,-. The contract selling and wadiah contract to used in the gold saving have been appropriate and find out discrepancy whith the theory of contract selling and wadiah contract on the Fiqh Muamalah. Keywords: Fiqh Muamalah, Purchase, Wadiah

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal