Detail Karya Ilmiah
-
Tinjauan Hukum Islam terhadap Praktik Jual Beli PIN Konveksi (Studi Kasus pada Kalangan Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura)Penulis : IlkhafahDosen Pembimbing I : Mohammad Hipni S.HI., M.HI.Dosen Pembimbing II :Abstraksi
ABSTRAK “TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK JUAL BELI PIN KONVEKSI (Studi Kasus pada Kalangan Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura)”. PIN konveksi adalah kumpulan nomor PIN BlackBerry Messenger (BBM) kontak distributor (first hand) atau produsen yang menjual barang seperti baju, tas dsb. Target utama dari bisnis ini adalah para penjual online yang membutuhkan informasi tentang kontak dan kontrak dari perusahaan konveksi. Keuntungan jual beli PIN konveksi yaitu dapat membeli barang dengan harga lebih murah dengan menghubungi langsung produsennya (konveksi) dan dapat dijual kembali PIN tersebut secara berulang-ulang hanya bermodalkan copy paste sehingga dengan modal sekali keuntungannya berkali-kali. Metode yang digunakan dalam penulisan ini yaitu metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian yang digunakan adalah field research atau penelitian lapangan. Penilitian ini bersifat dekskriptif analisis dan memakai pendekatan yuridis empiris. Adapun penelitian ini memakai teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis menggunakan teknik analisis data yang bersifat induktif. Berdasarkan hasil penelitian di lapangan terkait praktek jual beli PIN konveksi adalah diawali dengan promosi oleh pihak penjual, pihak pembeli menghubungi kontak penjual, setelah terjadi kesepakatan harga, pembeli mentransfer uang ke rekening bank penjual, setelah konfirmasi pembayaran, penjual mengirim file kumpulan PIN konveksi kepada pembeli. Ditinjau dari hukum Islam bahwa praktik jual beli PIN konveksi oleh beberapa mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura secara rukun sudah terpenuhi namun masih ditemukan adanya unsur pelanggaran prinsip syariah yaitu cara promosi yang mengandung unsur tipuan dan objek jual beli terdapat ketidakpastian karena tidak semua dapat dihubungi, yang mana hal-hal tersebut dapat memalingkan dari ketentuan asli jual beli yang diperbolehkan karena syarat sahnya tidak terpenuhi. Sehingga dalam praktik jual beli seperti ini tidak diperbolehkan. Kata kunci : Jual beli, PIN, konveksi.
Abstraction“ISLAMIC OBSERVATION TOWARD THE SALE OF CONVECTION PIN (Case study on the students of Trunojoyo University)” Convection PIN is a collected BlackBerry Messenger (BBM) PIN of distributor or producer who sell clothes etc. the main target of this business is the online sellers who need the information of contact and bond from Convection Company. The profit this sale is that the PIN can be used to buy goods in the cheaper price by contacting the producer of the convection directly. It can be resold continually. It need only to copy and paste once, then the profit will be many times to gain. The methodology use in this research is qualitative field research. This is descriptive analysis by using juridical empiric approach. This research use the data collection technique including observation, interviews and documentations which letter will be analyzed with inductive technique. According to the field research above, the sale of convection PIN is first begun by the seller’s promotion and continued by the consumers who contacts the seller. After dealing with the agreed prices, the consumers sends the money to the seller bank account. As the payment confirmed the seller send the collected convection PIN to the consumers. According to the Islamic law, that the sale of convection PIN done by students in Trunojoyo University fulfills the requirement of Islamic trade procedure. However, it is found some violation of syariah trade principle such as there is a deceit in the way of promotion and the uncertainty of the consumer because not all consumers can be contacted after the deal. That breaks the real procedure of trading which the requirement is fulfilled. So this kind of trade is not allowed. Key words: Trade, PIN, convection.