Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode bercerita melalui pemutaran video animasi terhadap kemampuan mengungkapkan bahasa anak usia 5-6 tahun kelompok B TK Raudhatul Ulum Bangkalan. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan guru untuk memper mudah dalam penyampaian materi pembelajaran. Media pembelajaran yang diteliti yaitu media pemutaran video animasi yang digunakan untuk menstimulus kemampuan mengungkapkan bahasa anak khususnya dalam aspek berbahasa pada kegiatan metode bercerita. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen dengan desain penelitian Pre-eksperimental Desain jenis one-group pre-tes post-test. Subjek penelitian anak kelompok B TK Raudhatul Ulum Bangkalan sebanyak 19 anak. Teknik pengumpulan data melalui observasi partisipan dan dokumentasi berupa foto-foto kegiatan, video dan rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH). Pengolahan data menggunakan analisis data uji-t. Hasil analisis data diperoleh nilai Thitung yaitu -2,811 dan nilai -Ttabel 2,450 maka -2,450>-2,811 dan Ha diterima. Berdasarkan analisis data tersebut menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan metode bercerita melalui pemutaran video animasi terhadap kemampuan mengungkapkan bahasa anak usia 5-6 tahun. Kata Kunci :Metode Bercerita, Video Animasi, Mengungkapkan Bahasa , Anak Usia Dini

This research aims to know the effect of storytelling method through animated video playback on the ability to express the language of children aged 5-6 years at group B TK Raudhatul Ulum Bangkalan. Learning media is everything that teachers utilize to simplify the delivery of learning materials. Learning media on this study is the animated video playback used to stimulate the ability to express speech, especially in the language aspects on the activities of story telling methods. This research uses quantitative approach by using experimental method with Pre-experimental design research in the form of one-group pre-test post-test. The subject were 19 children at group B in TK Raudhatul Ulum Bangkalan. Data collection was gathered through participant observation and documentation in the form of photos of activities, videos and lesson plans. Data was analyzed by employing t-test data analysis. The results revealed that the value of t count that is 2.811 and t table is 2,450 then -2,450> -2,811, as the consequence Ha was accepted. Based on the data analysis, it shows that there is a significant influence of storytelling methods through animated video playback on the ability to express the language of children aged 5-6 years at group B TK Raudhatul Ulum Bangkalan. Keywords : Storytelling methods, Video Animation, Express Language, Early Childhood